Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Wartawan Palestina Tewas Diterjang Peluru Tentara Israel

Oleh Adryan N
SHARE   :

Wartawan Palestina Tewas Diterjang Peluru Tentara Israel

Pantau.com - Seorang wartawan Palestina meninggal pada Sabtu (7/4/2018) waktu setempat, setelah terluka terkena tembakan pasukan Israel sehari sebelumnya, saat meliput aksi unjuk rasa mematikan di sepanjang perbatasan Israel-Gaza.

Yaser Murtaja, 31, juru kamera Ain Media Palestina, adalah korban tewas ke-29 warga Palestina dalam unjuk rasa seminggu tersebut.

Baca juga: 20.000 Warga Palestina Demonstrasi di Sepanjang Jalur Gaza

Foto yang beredar menunjukkan Murtaja terbaring terluka di tandu, mengenakan rompi pelindung biru tua bertuliskan PRESS dalam huruf besar berwarna hitam. Pejabat kesehatan setempat mengatakan, peluru tajam menembus perutnya dan dia tidak dapat bertahan dari lukanya.

Hingga kini, juru bicara militer Israel belum memberikan tanggapan.

Unjuk rasa tersebut dimulai pada 30 Maret di sepanjang perbatasan Israel-Gaza dengan gerakan harian dijuluki "Pawai Akbar Kepulangan". Israel menempatkan beberapa penembak gelap untuk menghentikan upaya Palestina menembus perbatasan atau menyabotase pagar keamanan.

Baca juga: Kerusuhan Israel-Hamas Diprediksi Akan Pecah 15 Mei Mendatang

Juru foto lepas Ashraf Abu Amra mengatakan, ia di berada di samping Murtaja, yang mengenakan helm dan rompi pelindung. Abu Amra mengatakan mereka berdua jelas ditandai sebagai wartawan.

"Kami sedang mengambil gambar ketika para pemuda membakar ban. Kami berada sekitar 250 meter dari pagar," kata Abu Amra.

"Pasukan Israel melepaskan tembakan dan mulai melukai orang-orang. Yaser dan saya berlari untuk memfilmkan kejadian tersebut ketika tiba-tiba Yaser terjatuh." "Saya berteriak padanya, 'Yaser, kamu baik-baik saja?'. Dia tidak menjawab dan ada darah di tanah mengalir dari dirinya. Saya tahu itu cedera buruk dan orang membawanya pergi," kata Abu Amra.

Penulis :
Adryan N