Pantau.com - Pemimpin Nazi Adolf Hitler, yang bertanggung jawab atas genosida sekitar 5,5 juta orang Yahudi antara tahun 1929 dan 1945, memiliki surat kematian dan asuransi sebagaimana dibuktikan dengan salinan polis asuransi yang dilelang pada pekan ini.
Sebuah salinan asuransi kematian Hitler, yang dikeluarkan oleh Deutsche Verlagswerke Strauss, Vetter & Co, sedang dilelang di Alexander Historical Auctions, seperti dilansir Sputnik, Rabu (1/5/2019).
Rumah lelang yang berbasis di Chesapeake City, Maryland, dikenal sebagai rumah lelang terkemuka dunia yang menampilkan tanda tangan, dokumen konflik, dan relik bersejarah. Rumah lelang itu juga mencatat bahwa perusahaan yang mengeluarkan asuransi Hitler kemungkinan dimiliki oleh orang Yahudi.
Baca juga: Sejarawan Ungkap Bukti Baru Kekejaman Nazi di Pemakaman Massal Jerman
Asuransi kematian Adolf Hitler. (Foto: Alexander Historical Auctions)
Polis Asuransi yang mecantumkan tanggal lahir Hitler, 20 April 1889, serta pekerjaannya sebagai schriftsteller atau penulis, menjamin Hitler terhadap kematian atau cacat karena kecelakaan. Kebijakan yang ditulis di bawah Aachen-Leipzig Bank, telah dibayarkan sekitar 2.000 Reichsmarks dan 6.000 Reichmarks ke tempat Hitler.
Reichsmark adalah mata uang di Jerman di tahun 1924 sampai 1948. Sebuah Reichsmark tunggal pada awalnya sama dengan sekitar USD1,29, menurut sumber abad ke-19, tetapi nilai mata uang berubah.
"Kebijakan asuransi itu tidak meliputi sifilis, epilepsi, dan delirium tremens," menurut deskripsi polis asuransi di rumah lelang. Dokumen asuransi Hitler juga menyebutkan beberapa waktu di tahun 1927.
Belum ada tawaran mengenai polis asuransi milik Hitler itu, namun rumah lelang memperkirakan polis asuransi itu akan terjual antara USD3.000 dan USD5.000.
Pekan lalu, rumah lelang Alexander juga mengumumkan telah melelang pesan terakhir Hitler yang ditulis sebelum dirinya bunuh diri.
Baca juga: Kanada Miliki Buku Milik Adolf Hitler Buatan Tahun 1944
"Saya akan tetap di Berlin, untuk mengambil bagian dalam keadaan terhormat di medan pertempuran yang menentukan untuk posisi Jerman, dan untuk memberikan contoh yang baik untuk semua yang tersisa," kata pemimpin Partai Nazi selama Perang Dunia II, yang ditulis pada 24 April 1945 untuk Marsekal Ferdinand Schörner.
"Saya percaya bahwa dengan cara ini saya memberikan Jerman yang terbaik," tambahnya.
Surat itu ditulis sepekan sebelum Hitler menelan pil sianida dan menembak dirinya sendiri tepat di bagian kepala pada 30 April 1945. Istrinya, Eva Braun, juga melakukan bunuh diri di hari yang sama dengan menelan pil sianida.
Tawaran lelang untuk surat Hitler berkisar USD30.000, dan diperkirakan mencapai harga antara USD60.000 dan USD80.000.
"Tidak ada bukti tertulis lainnya dari Hitler yang menyatakan niatnya melakukan bunuh diri di Berlin," kata Presiden Rumah Lelang Alexander, Bill Panagopulos dalam sebuah wawancara dengan The Sun.
"Pada dasarnya, ini adalah catatan bunuh diri Hitler," tambahnya.
- Penulis :
- Noor Pratiwi
