Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Waduh! Ada Efek Samping Langka Vaksin Astra Zeneca

Oleh Annisa Indri Lestari
SHARE   :

Waduh! Ada Efek Samping Langka Vaksin Astra Zeneca
Foto: Ilustrasi. (Pixabay)

Pantau - Vaksin Astra Zeneca hadir dan mulai digunakan di Indonesia pada 2021 lalu, saat Covid-19 tengah mengganas. 

Namun baru-baru ini, The Independent yang mengabarkan bahwa raksasa farmasi AstraZeneca mengakui bahwa vaksin Covid yang banyak digunakan dengan merek Covishield dapat menyebabkan efek samping yang jarang terjadi, termasuk pembekuan darah dan jumlah trombosit yang rendah. 

Covishield dikembangkan oleh perusahaan Inggris-Swedia yang bekerja sama dengan Universitas Oxford, Inggris dan diproduksi oleh Serum Institute of India. Vaksin ini dikelola secara luas di lebih dari 150 negara, termasuk Inggris dan India. 

Beberapa penelitian yang dilakukan selama pandemi menunjukkan, vaksin tersebut 60-80 persen efektif dalam melindungi dari virus corona baru. Namun, penelitian menemukan Covishield dapat menyebabkan beberapa orang mengalami pembekuan darah, yang mungkin berakibat fatal. 

Gugatan class action yang diajukan di Inggris mengklaim bahwa vaksin tersebut menyebabkan kematian dan cedera parah serta meminta ganti rugi hingga 100 juta Pound sterling untuk sekitar 50 korban. 

Ada salah satu penggugat menuduh bahwa vaksin ini penyebab ia mengalami cedera otak permanen setelah ia mengalami pembekuan darah yang membuatnya tidak bisa bekerja. Meski AstraZeneca telah membantah klaim ini, mereka untuk pertama kalinya mengakui dalam satu dokumen pengadilan bahwa vaksin tersebut memang bisa menyebabkan TTS, namun sangat jarang terjadi. 

"Diakui bahwa vaksin AZ, dalam kasus yang sangat jarang, dapat menyebabkan TTS. Mekanisme penyebabnya tidak diketahui," kata perusahaan itu dalam dokumen pengadilan pada bulan Februari.

Penulis :
Annisa Indri Lestari