billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Apa Itu Popcorn Brain? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini!

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Apa Itu Popcorn Brain? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini!
Foto: Ilustrasi popcorn. (Freepik)

Pantau - Popcorn Brain adalah istilah sehari-hari yang digunakan untuk menggambarkan rentang attention span atau perhatian yang memendek karena waktu menatap layar yang berlebihan dan stimulasi berlebihan dari media sosial. 

“Ketika otak terus-menerus dibombardir dengan informasi sensorik seperti kilatan cahaya, suara-suara yang menarik, dan ketukan serta gesekan jari yang berulang-ulang di layar, ada kemungkinan lebih besar terbentuknya pola pikir yang tersebar dan kacau, mirip dengan kekacauan biji popcorn. muncul secara bersamaan." kata Dr. McCarthy, PsyD, seorang neuropsikolog klinis dan pendiri serta direktur klinis Elements Psychological Services seperti dikutip dari POPSUGAR.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa otak akan bekerja lebih keras untuk mengikuti informasi yang masuk dari layar gadget, sehingga menyebabkan rentang perhatian menjadi lebih pendek. 

“Ini seperti otak terpapar pada lingkungan dengan rangsangan tinggi, seperti kasino atau taman hiburan, setiap kali berada di depan layar.”

Meskipun merupakan fenomena yang relatif baru, terdapat bukti bahwa peningkatan waktu menatap layar dikaitkan dengan penurunan rentang perhatian. Sebuah penelitian di PLOS One menemukan bahwa anak-anak prasekolah yang menghabiskan lebih dari dua jam per hari di depan layar lebih cenderung mengalami masalah kurangnya attention span.

Ketika kita menelusuri konten, otak akan melepaskan bahan kimia yang membuat kita merasa baik, seperti endorfin atau dopamin yang dapat membantu kita mengurangi stres atau lebih bahagia. Namun ada kemungkinan bahwa pada akhirnya, otak memerintahkan kita untuk memainkan ponsel kapan pun kita merasakan ketidaknyamanan, dan sekecil apa pun ketidaknyamanan tersebut. Dan pada akhirnya, otak mungkin memandang penggunaan teknologi sebagai ambang kepuasan, kata Dr. McCarthy. 

Hal ini dapat mempersulit aktivitas lain untuk memenuhi ambang batas yang sama, sehingga mengurangi kemungkinan aktivitas di luar teknologi menjadi sama menariknya.

Lantas bagaimana cara mengatasinya?

Jawabannya jelas dan sederhana: batasi waktu pemakaian perangkat kalian. Meskipun tentunya ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Mematikan notifikasi dan hanya memeriksa pesan pada waktu yang ditentukan adalah strategi yang sangat efektif untuk menumbuhkan fokus. Dr. McCarthy berpendapat bahwa daripada memeriksa ponsel saat berbunyi, periksalah pada waktu kita sendiri.

Sumber: POPSUGAR

Penulis :
Latisha Asharani

Berita Terkait