
Pantau.com - Banyak pengguna make up yang tidak waspada terhadap masa kadaluarsanya. Jikapun waspada, ternyata tidak sedikit yang salah menafsirkan waktu sebenarnya tanggal kadaluarsa.
Baca juga: Tahun Ini, Warna Bronze Jadi Tren Make Up Pengantin
Make Up Artist (MUA) Philips Kwok mengimbau agar para pengguna make up tidak terpatok pada tanggal BPOM yang tertera pada kemasan, melainkan berpatokan pada kapan make up itu dibuka kemasannya.
"Padahal (tanggal kadaluarsa) sebenarnya pas kita buka kemasan. Thats why lisptik ini ditulis ada tulisan 12 months ada berapa bulan. Jadi perkita buka tutupnya langsung," ujar Philips Kwok di Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2019).
Dalam hal ini kata dia, memerlukan kejelian dan kecermatan menghitung tanggal saat make up dibuka kemasannya, dengan tidak lupa memeriksa batas kadaluarsa di kemasan tahan berapa bulan usai dibuka.
"Jadi hitung sendiri. Foundation pun juga. Makanya setelah beli kita harus lebelin make up-nya," terangnya.
Berdasarkan pengalaman philips, untuk lipstik memiliki batasan 12 bulan sejak dibuka. Termasuk foundation yang juga 12 bulan.
"Yang lama itu loose powder, eye shadow, maskara saja 6 bulan. Kita harus lihat berapa," tuturnya.
Baca juga: Tips Make Up Saat Wajah Berjerawat
Akan tetapi jika tetap bersikukuh dan tidak aware maka dampaknya akan timbul jamur, gatal-gatal bahkan alergi.
"That's why kalau beli jastip (jasa titip) dia beli kapan, dijual kapan kita enggak tahu," tutupnya.
- Penulis :
- Gilang