
Pantau.com - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno meninjau Kali Item yang ditutup jaring di dekat wisma atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (21/7/2018).
Aroma tidak sedap masih tercium di sekitar Kali Item tersebut, namun agak berkurang dibanding beberapa bulan sebelumnya.
"Bagi teman-teman yang pertama kalau datang kesini mungkin merasa bau, coba datang ke sini dua tiga bulan lalu, jauh lebih bau. Ini sudah jauh lebih menurun dan nanti kita akan teruskan," kata Anies.
Pemasangan jaring di Kali Item adalah salah satu cara yang dilakukan untuk mengurangi aroma kurang enak dari Kali Sentiong tersebut.
"Ada beberapa usaha yang sedang dikerjakan, tapi kita ingin punya back up. Apapun usaha yang kita lakukan alat yang dipakai itu bisa untuk menghambat. Tapi yang diairnya tetap dikerjakan," kata Anies.
Baca juga: Eskavator Keruk Pulau C, Anies Buka Segel Reklamasi?
Jadi usaha membersihkan sungai jalan terus, dan pakai penutup supaya aman. Apabila dilakukan pembersihan tidak berhasil sudah ada sarana pendukung, katanya.
"Sebenarnya bukan pada kerukannya sih. Kalau pada kerukannya sih enggak terlalu masalah, tapi karena memang ada sumber polutan yang 'multiple sources'. Dan sekarang sudah jauh lebih berkurang," kata Gubernur.
Dijelaskannya bahwa pemasangan jaring di Kali Item karena kebutuhan, karena dekat dengan wisma atlet terutama tempat makannya itu persis disamping sungai.
"Jadi dulu ketika mendesain itu dirancang tempat makan para atlet itu berada disamping sungai. Jadi sekarang kita yang harus menata supaya tidak terlalu kuat aromanya," kata Anies.
- Penulis :
- Dera Endah Nirani