
Pantau.com - Event MotoGP Mandalika 2022 yang digelar di Lombok, Nusa Tenggara Barat yang digelar pada Minggu, 20 Maret 2022 akhirnya sukses digelar.
Tak hanya event itu saja yang menjadi sorotan publik, melainkan pawang hujan pun turut menjadi pembicaraan semua orang usai berhasil ‘menghentikan’ hujan yang mengguyur di area sirkuit tersebut.
Lantas, apakah event Formula E yang digelar di Jakarta pada bulan Juni ini juga bakal menggunakan jasa pawang hujan?
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza pun menjawab atas pertanyaan tersebut. Ia mengatakan, kalau penggunaan pawang hujan itu digunakan sesuai dengan musimnya.
"Ya jadi saya kira itu kan memang harus disesuaikan dengan musimnya," kata Ahmad Riza di Kantor Balai Kota, Jakarta Pusat pada Senin, 21 Maret 2022.
Ia juga mengatakan, persoalan cuaca memang merupakan momok menakutkan dalam perhelatan kelas internasional. Dia berharap Formula E nanti tidak turun hujan.
"Memang itu jadi perhatian kita ke depan agar even-even internasional di ruang terbuka mudah-mudahan ke depan bisa kita laksanakan tidak di musim hujan. Tapi alhamdulillah (gelaran MotoGP) bisa berlangsung baik," jelasnya.
Aksi Heroik Pawang Hujan di MotoGP Mandalika
Seperti diketahui sebelumnya, gelaran MotoGP Mandalika sukses digelar dan seorang pawang hujan menjadi sorotan usai berhasil meredakan hujan di area Sirkuit Mandalika.
Pawang hujan yang bernama Rara Isti Wulandari ini juga pernah menjadi pawang hujan untuk acara Opening Asian Games 2018. Mengenakan baju warna hitam dan helm proyek, Rara tampak melakukan aksi ritualnya dalam mengusir cuaca buruk.
Pada aksinya terlihat sesajen berada di sekitar Rara yang duduk di pinggir sirkuit.
Selain itu, Rara juga melakukan aksi membawa mangkuk sambil menengadah ke arah langit. Rara melakukan ritual tradisional saat sesi latihan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Jumat, 18 Maret 2022.
- Penulis :
- M Abdan Muflih