
Pantau.com - Prabowo Subianto dan Puan Maharani dipasangkan jadi capres-cawapres oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Survei Saiful Mujani Research Consulting (SMRC) mengungkap tiga pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) terpopuler, dalam penelitian terbaru yang diselenggarakan 13-20 Maret 2022.
Dalam survei, pasangan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapatkan elektabilitas tertinggi, mengalahkan Prabowo Subianto-Puan Maharani, serta Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto.
Pada survei ini, pasangan Ganjar-Airlangga punya peluang untuk bertukar posisi capres-cawapres, sehingga persentase elektabilitas mereka turut mempengaruhi dua pasangan lainnya.
AHY Sambut Positif Dukungan untuk Berduet dengan Anies Baswedan “Bisa juga dibalik, karena Airlangga ketua partai. Airlangga menjadi nomor satu, lalu Ganjar menjadi nomor dua,” ujar Pendiri SMRC, Saiful Mujani dalam paparan hasil survei pada Kamis, 7 April 2022.
Advertisement Dalam simulasi Ganjar yang menjadi capres, dia memperoleh hasil 28,5% bersama Airlangga. Sementara Anies-AHY unggul dengan 29,8% dan Prabowo-Puan berada pada tempat ketiga dengan 27,5%. Kemudian, jika Airlangga menjadi capres dan Ganjar sebagai cawapres, maka diperoleh hasil 22,6%. Sementara Anies-AHY tetap teratas dengan 32,3%.
Sementara Prabowo-Puan menempati urutan kedua dengan 29%. How to Break Free From 'Doom-Scrolling' Munculnya tiga pasangan capres-cawapres ini merupakan hasil dari tiga poros koalisi partai politik (parpol), yaitu PDIP-Gerindra, Golkar, dan Nasdem-Demokrat.
Poros koalisi tersebut merupakan kombinasi dari beragam faktor yang mempengaruhi pembentukan capres-cawapres, seperti kedekatan di antara parpol, serta peluang memenuhi presidential threshold sebagai syarat mengajukan kandidat pasangan calon. Selain itu, ada lima faktor lain yang turut mempengaruhi koalisi ini.
Pertama adalah ideologi, menurut Saiful, berdasarkan ideologi partai, besar kemungkinan partai yang dinilai paling kuat sebagai partai kebangsaan dan ideologi keislaman paling sulit bertemu.
Berikut hasil simulasi kedua:
Anies-AHY: 32,3%
Prabowo-Puan: 29%
Airlangga-Ganjar: 22,6%
Tidak tahu/tidak jawab: 16,1%
Survei SMRC yang dimaksud digelar melalui wawancara tatap muka kepada masyarakat yang berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Jumlah sampel survei SMRC kali ini sebanyak 1.220 responden, dengan 1.027 responden yang dianalisis. Adapun margin of error survei ini +- 3,12 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).
- Penulis :
- Desi Wahyuni