Pantau - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni resmi dilantik menjadi wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang. Dia resmi dilantik pada Rabu (15/6/22) di Istana Negara.
Namanya dikenal publik saat ia menjabat menjadi Sekretaris Jendral PSI. Dia menyelesaikan studinya di IAIN (sekarang UIN) Jakarta pada tahun 2011.
Dia juga pernah mendapatkan beasiswa Cheneving Award untuk studi master di The Departement of Peaces Studies, The Univeristy of Bradford, Inggris.
Pria kelahiran 13 Juli 1977 itu, kini telah resmi menjabat sebagai wakil menteri Agraria dan Tata Ruang.
Selain itu, Raja Juli juga merupakan seorang yang aktif dalam berpolitik.
Perjalanan politiknya membawa ia hingga berada diposisi saat ini, ia merupakan mantan Ketua Umum PP Ikatan Pelajar Mahasiswa (IPM).
Kemudian ia juga tercatat pernah menjadi calon anggota legislatif untuk Pemilihan Umum Legislatif 2009 dari Partai PDIP untuk Jawa Barat IX (Kabupaten Subang, Sumedang dan Majalengka).
Terakhir, ia juga pernah menjadi calon Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020. Namun ia mengundurkan diri karena ingin fokus sebagai Sekretaris Jenderal di Partai Solidaritas Indonesia.
Dengan demikian, rekam jejak karir perpolitikannya meningkat. Setelah 7 tahun berkecimpung dalam dunia politik.
Namanya dikenal publik saat ia menjabat menjadi Sekretaris Jendral PSI. Dia menyelesaikan studinya di IAIN (sekarang UIN) Jakarta pada tahun 2011.
Dia juga pernah mendapatkan beasiswa Cheneving Award untuk studi master di The Departement of Peaces Studies, The Univeristy of Bradford, Inggris.
Pria kelahiran 13 Juli 1977 itu, kini telah resmi menjabat sebagai wakil menteri Agraria dan Tata Ruang.
Selain itu, Raja Juli juga merupakan seorang yang aktif dalam berpolitik.
Perjalanan politiknya membawa ia hingga berada diposisi saat ini, ia merupakan mantan Ketua Umum PP Ikatan Pelajar Mahasiswa (IPM).
Kemudian ia juga tercatat pernah menjadi calon anggota legislatif untuk Pemilihan Umum Legislatif 2009 dari Partai PDIP untuk Jawa Barat IX (Kabupaten Subang, Sumedang dan Majalengka).
Terakhir, ia juga pernah menjadi calon Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020. Namun ia mengundurkan diri karena ingin fokus sebagai Sekretaris Jenderal di Partai Solidaritas Indonesia.
Dengan demikian, rekam jejak karir perpolitikannya meningkat. Setelah 7 tahun berkecimpung dalam dunia politik.
- Penulis :
- renalyaarifin
