billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Polisi Ultimatum Pelaku Cabul yang Raba Payudara Wanita di Angkot untuk Menyerahkan Diri

Oleh Aries Setiawan
SHARE   :

Polisi Ultimatum Pelaku Cabul yang Raba Payudara Wanita di Angkot untuk Menyerahkan Diri
Pantau - Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan tengah memburu pelaku pelecehan seksual terhadap karyawati berinisial AF (21) di dalam angkutan kota (angkot) Ciputra-Kuningan, Jakarta Selatan.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit, meminta pelaku untuk kooperatif menyerahkan diri ke kantor polisi untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Kami mengimbau kepada siapa saja yang merasa menjadi pelaku dalam kasus ini, untuk segera menyerahkan diri. Kami imbau untuk kooperatif," ujar Ridwan, Kamis (7/7/2022).

Ridwan mengatakan pihaknya saat ini dalam tahap awal penyelidikan dengan meminta keterangan dari saksi di lokasi kejadian. Selain itu, pihaknya juga tengah mempelajari video yang beredar sebagai bukti pelaporan.

"Kami akan usut semua pelaporan yang dibuat oleh masyarakat," kata Ridwan.

Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan berinisial AF diduga menjadi korban pelecehan seksual di dalam angkot M 44 saat melintas dari arah Stasiun Tebet menuju Kuningan, Jakarta Selatan, Senin pagi (4/7/2022).

Dari video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta, Rabu (6/7/2022), menjelaskan perempuan tersebut mengaku diraba di bagian dada oleh pelaku saat berada di dalam angkot M 44.

“PELECEHAN SEKSUAL TERJADI DI ANGKOT M 44, DADA PENUMPANG PEREMPUAN DIRABA SAAT INGIN BERANGKAT KERJA,” tulis akun @merekamjakarta.

Di dalam keterangannya, @merekamjakarta menjelaskan, ketika peristiwa itu terjadi korban duduk di sebelah terduga pelaku. Saat itu angkot dalam kondisi penuh.

Sadar mendapatkan pelecehan seksual, AF pun menepis tangan terduga pelaku lalu pindah tempat duduk. Korban langsung merekam wajah pelaku sambil berteriak dan menangis.

“Hati-hati Mbak, jangan dekat-dekat dia. Sumpah tadi saya duduk di situ dipegang-pegang. Kurang ajar lu. Tangannya di balik tas begitu. Kurang ajar lu,” ujar korban merekam wajah pelaku sambil menangis.

Akhirnya AF turun dari angkot dan sempat memukul terduga pelaku. AF pun trauma dengan pelecehan seksual yang menimpanya.

Menurut korban, saat itu orang-orang yang ada di dalam angkot diam dan tidak ada yang berinisiatif menanyakan atau membantunya.

AF pun sudah melaporkan peristiwa pelecehan seksual yang menimpanya ke Polres Metro Jakarta Selatan dengan nomor LP/1586/VII/2022/RUS.
Penulis :
Aries Setiawan