Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Doa dan Tabur Bunga di Lokasi Kecelakaan Truk Maut Cibubur, Tangis Keluarga Korban Pecah

Oleh Aries Setiawan
SHARE   :

Doa dan Tabur Bunga di Lokasi Kecelakaan Truk Maut Cibubur, Tangis Keluarga Korban Pecah
Pantau - Sejumlah warga yang tergabung dalam Forum Warga Cibubur menggelar doa bersama sekaligus tabur bunga bersama keluarga korban kecelakaan truk tangki BBM Pertamina, Rabu sore (20/7/2022).

Aksi dilakukan Forum Warga Cibubur sebagai bentuk solidaritas dan keprihatinan terhadap peristiwa mengerikan yang terjadi di Jalan Alternatif Cibubur, Bekasi, Senin (18/7/2022).

Keluarga yang hadir ke lokasi adalah korban meninggal atas nama Warnih (42) dan Yus Supriatna (50), warga Kampung Cikeas Hilir, Ciangsana, Bogor.

Tampak Isnawati, anak dari Warnih dan Yus, tak mampu menahan tangis begitu tiba di lokasi.

Doa bersama dipimpin oleh Deny Rahardjo, salah satu perwakilan Forum Warga Cibubur, dan diamini oleh masyarakat yang hadir.

Usai pembacaan doa kemudian dilanjutkan tabur bunga. Tangis Isnawati dan anggota keluarga lainnya pun kembali pecah.

"Hari ini kami melakukan kegiatan tabur bunga dan doa bersama keluarga korban. Semoga almarhum dan almarhumah husnul khatimah, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan," ujar Kiky M Pertiwi, salah satu perwakilan Forum Warga Cibubur.

Selanjutnya, Forum Warga Cibubur membacakan empat pernyataan sikap atas peristiwa kecelakaan yang memakan 10 korban meninggal dan lima luka-luka. Berikut empat poin pernyataan sikap:

1. Meminta developer CBD dan Pertamina memberikan santunan atau ganti rugi kepada korban dan keluarga korban tragedi traffic light dan U-turn.
2. Tutup permanen traffic light dan U-turn.
3. Kaji dan tata ulang penggunaan rambu lalu lintas dan marka jalan di seluruh Indonesia, khususnya Cibubur.
4. Usut tuntas dan beri keadilan atas keberadaan traffic light CBD Jalan Transyogi.

Membentuk wadah

Kiky M Pertiwi, salah satu inisiator, menjelaskan terbentuknya Forum Warga Cibubur. Kata Kiky, begitu mendapat informasi adanya peristiwa kecelakaan maut di pertigaan lampu merah CBD dan menjadi bahan perbincangan warga Cibubur, bersama warga lainnya dia membentuk wadah.

"Sebagai bentuk keprihatianan, saya selaku warga sekitar berinisiatif agar kami membentuk Forum Warga Cibubur dengan maksud mengawal peristiwa ini," ujarnya.

Selain itu, kata Kiky, dalam rangka mengawal peristiwa ini, pihaknya membuka ruang advokasi terhadap keluarga korban agar apa yang menjadi hak-hak dasar korban dan keluarga dapat dipenuhi.

"Saya sebagai aktivis perempuan juga sebagai warga Cibubur tentunya berkomitmen mengawal kasus ini. Apalagi saya selaku warga sekitar, ingin memastikan bahwa warga di lingkungan saya memperoleh keadilan dan rasa nyaman bagi warga Cibubur dan sekitar. Semoga peristiwa kecelakaan seperti ini tidak terulang kembali," tuturnya.
Penulis :
Aries Setiawan