Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

DPR Papua Mendesak Jenderal Andika Pecat Oknum TNI yang Mutilasi Warga Papua

Oleh Desi Wahyuni
SHARE   :

DPR Papua Mendesak Jenderal Andika Pecat Oknum TNI yang Mutilasi Warga Papua
Pantau - Anggota DPR Komisi V Papua John Gobay menyambangi kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dalam rangka mencari keadilan untuk warga Papua yang mengalami mutilasi oleh oknum TNI (22/8/2022) lalu.

Kedatangan ini dipicu oleh peristiwa pembunuhan dan mutilasi empat orang warga di Kabupaten Mimika yang sadis. Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan polisi ditemukan adanya keterlibatan oknum anggota TNI dalam peristiwa tersebut.

"Mendorong dan meminta Komnas HAM dan Panglima TNI agar pelaku-pelaku diproses hukum, dipecat dengan tidak hormat. Keluarga minta pengadilan terbuka di Timika, disaksikan oleh keluarga korban, agar keluarga dapat puas," ujar John Gobay didampingi Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik Senin (26/9/2022) seperti yang dilihat di TV Swasta.

"Manusia seutuhnya bukan dipotong-potong, ciptaan Tuhan, bukan untuk dipotong-potong. Kalau keluarga minta ini dihukum mati, itu yang disampaikan ke DPR Papua," katanya.

Taufan Damanik juga meminta prajurit TNI yang diduga membunuh dan memutilasi empat orang warga sipil di Kabupaten Mimika, Papua, agar dihukum seberat-beratnya. Termasuk pemecatan dari institusi TNI.

“Para pelaku harus dihukum seberat-beratnya termasuk pemecatan dari keanggotaan TNI,” kata Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik.

Ia menegaskan bahwa Komnas HAM mengecam tindakan yang dilakukan oleh para pelaku yang melukai nurani dan merendahkan martabat manusia.

Komnas HAM mengimbau masyarakat untuk mendukung upaya penegakan hukum dengan memberikan kesaksian dan mendorong adanya pengadilan koneksitas yang dilaksanakan di wilayah hukum Kabupaten Mimika secara adil dan transparan.

“Ini demi tegaknya hak atas keadilan korban dan jaminan supaya peristiwa yang sama tidak berulang kembali,” tegas dia.
Penulis :
Desi Wahyuni