
Pantau - Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E jalani sidang lanjutan hari ini, Selasa (25/10/2022). Namun saat sidang dimulai tiba-tiba audio pengeras suara mati.
Bharada E tampak mengenakan kemeja berwarna hitam dengan celana warna cokelat. Seperti yang dilihat di salah satu TV swasta, seluruh visual yang tampak tanpa audio.
Akses media massa saat meliput menjadi terbatas karena tidak bisa mendengarkan kesaksian para saksi yang akan menjelaskan kematian Brigadir Yosua.
Guru Besar Hukum Universitas Soedirman Profesor Ibnu Nugroho merasa heran mengapa Hakim di PN Jakarta Selatan mematikan audio persidangan.
" Artinya ini tidak untuk publik, kita tidak tahu apa motif Hakim dalam hal ini. Peradilan ini adalah peradilan biasa," paparnya.
Keluarga Brigadir Yosua dan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E bertemu dalam persidangan hari ini, Selasa (25/10/2022).
Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan hadirkan 12 saksi pada sidang hari ini.
Bharada E tampak mengenakan kemeja berwarna hitam dengan celana warna cokelat. Seperti yang dilihat di salah satu TV swasta, seluruh visual yang tampak tanpa audio.
Akses media massa saat meliput menjadi terbatas karena tidak bisa mendengarkan kesaksian para saksi yang akan menjelaskan kematian Brigadir Yosua.
Guru Besar Hukum Universitas Soedirman Profesor Ibnu Nugroho merasa heran mengapa Hakim di PN Jakarta Selatan mematikan audio persidangan.
" Artinya ini tidak untuk publik, kita tidak tahu apa motif Hakim dalam hal ini. Peradilan ini adalah peradilan biasa," paparnya.
Keluarga Brigadir Yosua dan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E bertemu dalam persidangan hari ini, Selasa (25/10/2022).
Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan hadirkan 12 saksi pada sidang hari ini.
- Penulis :
- Desi Wahyuni