Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kenangan Rektor Paramadina Terhadap Ridwan Saidi: Kritis tapi Humoris

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Kenangan Rektor Paramadina Terhadap Ridwan Saidi: Kritis tapi Humoris
Pantau - Sosok budayawan asal Betawi Ridwan Saidi yang baru saja tutup usia pada Minggu (25/12/2022) menyisakan kenangan mendalam bagi sejumlah tokoh.

Rektor Universitas Paramadina Didik J. Rachbini menilai, mendiang babeh Ridwan Saidi merupakan sosok yang vokal dan kritis sejak zaman pemerintahan Orde Baru hingga saat ini.

"Orangnya egaliter, gaya bicaranya berintonasi kuat, tetapi sangat humoris sambil mengejek apa dan siapa yang diktiriknya," kata Didik dalam keterangan tertulisnya, Minggu (25/12/2022).

Didik mengatakan, di jagat politik nasional, suara kritis Ridwan Saidi menjadi pembeda di kalangan parlemen yang saat itu hampir satu suara untuk mendukung kebijakan pemerintah.

"Kekuatan oposisi tidak ada artinya di tengah kekuatan politik otoriter pada waktu itu. Tetapi kritik-kritik yang dilontarkan memberikan pelajaran bahwa dalam demokrasi harus ada suara lain yang berbeda," lanjutnya.

Didik memaparkan, perjalanan politik Ridwan Saidi yang konsisten berada di luar pemerintahan memberi bukti bahwa almarhum merupakan aktivis sejati.

Bahkan, menurutnya, di era saat ini yang digadang-gadang menerapkan demokrasi. Namun, terjadi diskriminasi hukum dengan penangkapan sejumlah aktivis yang kritis terhadap pemerintah.

"Menurut saya, figur seperti Ridwan Saidi diperlukan untuk menjaga demokrasi agar tidak tergelincir mengarah ke otoriter," pungkasnya.
Penulis :
Aditya Andreas