
Pantau - Manajemen Lion Air memastikan hasil test urine terhadap tujuh crew JT-797 negatif. Hal ini dilakukan usai terjadi insiden sayap pesawat Lion Air menyenggol atap garbarata di Bandara Merauke.
Humas Lion Air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, hasil tes kesehatan terhadap dua awak kokpit dan lima awak kabin yang bertugas penerbangan JT-797 rute penerbangan Merauke-Jayapura dalam keadaan negatif atau tidak terindikasi mengkonsumsi alkohol dan narkoba.
Danang menjelaskan, proses cek kesehatan bagi awak pesawat JT-797 melalui tahapan pengujian yang dilakukan berdasarkan tes urine (urinalisis) sebagai sampel (spesimen) untuk mendeteksi kondisi dan tes toksikologi untuk mengenali 30 jenis obat-obatan.
"Uji spesimen disesuaikan dengan jenis sampel yang diinginkan dan dijalankan mengikuti kaidah kesehatan agar lebih valid untuk menghindari hasil positif palsu atau negatif palsu," paparnya.
Danang mengatakan, pemeriksaan urine lengkap yang direkomendasikan tim medis bertujuan untuk memeriksa kondisi kesehatan kru pesawat secara keseluruhan, diagnosis penyakit tertentu, memastikan sehat dari pemantauan perkembangan penyakit serta skrining obat-obatan.
Ia menambahkan, dalam menjalankan operasional dan layanan penerbangan, Lion Air senantiasa patuh dan selalu melaksanakan pengecekan kesiapan pesawat, pilot, dan kru kabin sebelum penerbangan agar aman untuk beroperasi.
"Semua awak pesawat dan teknisi wajib mengikuti prosedur tes kesehatan dan harus dinyatakan sehat sebelum bertugas," pungkasnya.
Humas Lion Air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, hasil tes kesehatan terhadap dua awak kokpit dan lima awak kabin yang bertugas penerbangan JT-797 rute penerbangan Merauke-Jayapura dalam keadaan negatif atau tidak terindikasi mengkonsumsi alkohol dan narkoba.
Danang menjelaskan, proses cek kesehatan bagi awak pesawat JT-797 melalui tahapan pengujian yang dilakukan berdasarkan tes urine (urinalisis) sebagai sampel (spesimen) untuk mendeteksi kondisi dan tes toksikologi untuk mengenali 30 jenis obat-obatan.
"Uji spesimen disesuaikan dengan jenis sampel yang diinginkan dan dijalankan mengikuti kaidah kesehatan agar lebih valid untuk menghindari hasil positif palsu atau negatif palsu," paparnya.
Danang mengatakan, pemeriksaan urine lengkap yang direkomendasikan tim medis bertujuan untuk memeriksa kondisi kesehatan kru pesawat secara keseluruhan, diagnosis penyakit tertentu, memastikan sehat dari pemantauan perkembangan penyakit serta skrining obat-obatan.
Ia menambahkan, dalam menjalankan operasional dan layanan penerbangan, Lion Air senantiasa patuh dan selalu melaksanakan pengecekan kesiapan pesawat, pilot, dan kru kabin sebelum penerbangan agar aman untuk beroperasi.
"Semua awak pesawat dan teknisi wajib mengikuti prosedur tes kesehatan dan harus dinyatakan sehat sebelum bertugas," pungkasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas