Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kasus Pembakaran Al-Qur'an, Persis: Jangan Dibalas dengan Keburukan!

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Kasus Pembakaran Al-Qur'an, Persis: Jangan Dibalas dengan Keburukan!
Pantau - Ketua Umum Persatuan Islam (Persis), Jeje Zaenuddin memaklumi kemarahan umat Islam dalam menyikapi kasus pembakaran Al-Qur'an yang kembali terjadi di Swedia.

Menurutnya, kemarahan umat Islam atas peristiwa tersebut merupakan bentuk kecintaan dan bukti keimanan terhadap kitab sucinya.

"Apabila tidak ada reaksi kemarahan atas penghinaan Al- Qur'an di Swedia, maka sama artinya sudah tidak punya keiman kepada agamanya sendiri," ujar Jeje dalam keterangannya, Selasa (4/7/2023).

Meski begitu, ia melarang umat Islam untuk membalasnya dengan perbuatan serupa, yakni dengan membakar kitab suci agama lainnya.

"Kemarahan kita karena Allah, tentu tidak boleh dengan cara dan tindakan yang tidak terpuji. Kita dilarang oleh agama kita membalas keburukan dengan keburukan lagi," tegasnya.

Maka dari itu, lanjutnya, yang harus dikecam adalah pelaku perobekan Al-Qur'an dan juga pihak yang bertanggung jawab atas terjadinya hal tersebut.

Ia menambahkan, Islam justru mengajarkan untuk mengimani dan memuliakan semua kitab yang dibawa para nabi sebelum nabi Muhammad.

"Kita diperintahkan objektif dan adil dalam menyikapi segala hal. Adalah dua hal berbeda antara pemikiran dan perbuatan pemeluk agama dengan kitab suci agama yang dianutnya," tandasnya.
Penulis :
Aditya Andreas