HOME  ⁄  Nasional

Kisruh Pengakuan Penari Pembukaan Asian Games Belum Dibayar, Ini Penjelasan SMA N 78 Jakarta

Oleh Sigit Rilo Pambudi
SHARE   :

Kisruh Pengakuan Penari Pembukaan Asian Games Belum Dibayar, Ini Penjelasan SMA N 78 Jakarta

Pantau.com - SMA Negeri 78 Jakarta yang beberapa siswanya menjadi bagian penari tradisional Ratoh Jaroe di acara pembukaan Asian Games 2018 membantah jika masih ada masalah terkait dengan honor.

Kepala Sekolah SMA Negeri 78 Jakarta, Rita Hastuti berdalih bahwa sejak awal ketika dihubungi oleh pihak panitia Asian Games 2018 untuk diminta mengirimkan siswi terbaiknya menjadi penari Ratoh Jaroe tak pernah membicarakan tentang honor atau imbalan.

Menurutnya para siswi-siswi terbaik yang dimiliki sekolah yang ia pimpin itu hanya diminta untuk mengisi acara dengan konteks untuk mensukseskan Asian Games 2018.

"Pertama, ketika pihak sekolah dihubungi oleh panitia, konteksnya adalah semangat mensukseskan Asian Games 2018, tanpa bicara honorarium," ungkap Rita saat dihubungi Pantau.com, Rabu, 19 September 2018.

Baca juga: Pengakuan Penari Ratoh Jaroe di Pembukaan Asian Games yang Belum Dibayar

Menurut Rita, para siswi-siswinya itu bergabung menjadi bagian acara pembukaan Asian Games 2018 murni karena niat tulus dan rasa nasionalis yang tinggi terhadap Indonesia yang pada tahun ini menjadi tuan rumah.

Untuk itu, ia pun menegaskan kepada semua pihak agar semangat serta ketulusan para siswi-siswinya tersebut tak ciderai dengan pemberitaan terkait honor atau imbalan.

"Niat tulus pelajar Jakarta dalam kecintaannya pada negara melalui Pembukaan Asian Games jangan dicederai dengan pemberitaan soal honorarium. Apalagi pemberitaan tersebut belum diklarifikasi dengan penangung jawab kegiatan di sekolah," imbuhnya.

Kendati begitu, Rita tak mau mempermasalahkan hal ini secara berlebihan. Baginya ia hanya ingin mengucapkan terimakasih untuk panitia yang telah memberikan kesempatan perwakilan sekolahnya turut andil dalam Asian Games 2018.

"Terimakasih pihak panitia yang sudah memberi kesempatan, terimakasih untuk orang tua yang sudah memberi dukungan moral. Dan spesial untuk pelajar Jakarta penampil Ratoh Jaroe. Kalian keren abis. Salam prestasi," pungkasnya.

Sekadar informasi, pesta olahraga Asian Games 2018 telah rampung hampir dua pekan lalu. Namun nyatanya, hingga kini masih menyisakan persoalan. Para penari Ratoh Jaroe yang tampil memukau pada acara pembukaan, mengaku belum mendapat honor.

Baca juga: Bikin Merinding, Tari Ratoh Jaroe di Asian Games 2018 Jadi 'Trending Topic'

Penari yang terlibat dalam upacara pembukaan Asian Games 2018 lebih dari 4000-an orang. Pada pementasan Tari Ratoh Jaroe asal Aceh itu melibatkan 1600 siswa dari 18 siswi SMA di Jakarta.

Adapun 17 SMA lain di Jakarta yang muridnya terlibat dalam tarian Ratoh Jaroe, yakni SMA 70, SMA 6, SMA 3, SMA 71, SMA 82, SMA 66, SMA 4, SMA 68, SMA 78, SMA 49, SMA 34, SMA 48, SMA 90, SMA 46, SMA 24, SMA Angkasa I Halim dan SMA Dian Didaktika.

Penulis :
Sigit Rilo Pambudi