
Pantau - Wakil Ketua Komisi V DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Iqbal meminta pihak PT KAI segera evaluasi dan memperbaki kereta LRT Jabodebek.
Iqbal meminta untuk evaluasi ulang serta perbaiki tersebut karena imbas terjadinya gangguan operasional LRT Jabodebek pada beberapa waktu lalu di Staiun Halim.
"Evaluasi dan perbaikan menyeluruh untuk menjaga keselamatan penumpang LRT Jabodetabek," kata Iqbal dalam keterangan, Jumat (1/9/2023).
Iqbal menjelaskan evaluasi itu meliputi berbagai kendala teknis karena dampak dari uji coba dan persiapan yang belum maksimal dan warga mengeluhkan itu.
"Pintu kereta yang pendek hingga tarifnya juga dikeluhkan masyarakat," ucapnya.
Diketahui, tarif LRT Jabodetabek untuk 1 kilometer pertama Rp5.000 dan Rp700 setiap kilometer berikutnya. Tarif jarak terjauh maksimal Rp27.500.
Dikatakan Iqbal biaya itu belum termasuk ongkos dari tempat tinggal menuju stasiun LRT terdekat dan dari stasiun tujuan menuju lokasi yang diinginkan.
"Artinya total ongkos transportasi masyarakat Jabodetabek dalam sehari bisa menghabiskan Rp100 ribu sampai Rp150 ribu,'' tuturnya.
''Jadi, ongkos transportasi umum lebih mahal dibanding transportasi pribadi," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, LRT Jabodetabek mengalami gangguan teknis pada Rabu (30/8). Gangguan itu dikarenakan masalah pada pintu dan listrik kereta yang mati.
- Penulis :
- Sofian Faiq