Pantau - Polri mengerahkan sebanyak 455 personel untuk menjadi pengawal pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) selama masa Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Total 455 personel tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Calon Presiden atau Calon Wakil Presiden Pemilu 2023-2024," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho, melalui keterangannya, Jumat (20/10/2023).
Adapun dari 455 personel yang dikerahkan itu akan dibagi sesuai tugas pokok dan fungsinya. Ada tim aide de camp (adc) atau ajudan, ada pengawal pribadi (Walpri), tim advanced, pengawal lalu lintas (Wal Lantas), pengamanan dan penyelamatan (Pam Matan), serta tim kesehatan yang terdiri dari dokter, paramedis, dan sopir ambulans.
Lebih lanjut, bahwa personel tersebut akan mulai bekerja setelah KPU mengumumkan para peserta Pemilu Presiden (Pilpres). Sementara KPU akan mengumumkan capres cawapres peserta pemilu pada 13 November nanti.
"Pam capres-cawapres akan melekat pada saat penetapan pasangan calon tanggal 13 November 2023," kata Sandi.
Diketahui, Operasi Mantap Brata 2023-2024 dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 akan digelar selama 222 hari. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta pelaksanaan pengamanan harus dilakukan secara humanis dan profesional.
"Guna mengamankan Pemilu 2024 maka Polri didukung TNI, K/L, instansi terkait dan Mitra Kamtibmas lainnya menggelar 'Operasi Mantap Brata Tahun 2023-2024'. Operasi ini dilaksanakan selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 Oktober 2024," ujar Sigit di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (17/10).
Adapun untuk jumlah personel Polri yang dilibatkan dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 ini sebanyak 261.695 personel, yang terdiri atas personel Mabes Polri, dan polda jajaran seluruh Indonesia. Selain itu pasukan juga didukung oleh salah satunya adalah Dalmas Nusantara.
"Diikuti oleh 261.695 personel di seluruh Indonesia guna mengamankan seluruh tahapan pemilu. Polri juga telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah/zonasi bagi personel Korps Brimob Polri dan Dalmas Nusantara, di mana untuk Korps Brimob Polri terbagi dalam 4 wilayah sedangkan untuk Dalmas Nusantara terbagi dalam 7 zonasi," katanya.
"Bukan hanya itu, Polri juga menyiapkan 2.000 personel Brimob Power on Hand Kapolri serta 8.500 personel Dalmas Nusantara yang siap dimobilisasi kapan pun dan di mana pun ke seluruh wilayah Indonesia," imbuhnya.
- Penulis :
- Firdha Riris
