Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Menlu Retno Tegaskan Kekerasan di Gaza Bentuk Kejahatan Manusia

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Menlu Retno Tegaskan Kekerasan di Gaza Bentuk Kejahatan Manusia
Foto: Menlu RI Retno Marsudi - tangkapan layar

Pantau - Menlu RI Retno Marsudi menegaskan bahwa kekerasan apapun bentuknya adalah kejahatan seperti di Jalur Gaza sehingga PBB wajib mendesak genjatan senjata antara Israel dan Hamas.

Retno meminta kekerasan yang terjadi di Gaza segera dihentikan serta warga sipil wajib dilindungi dari bentuk apapun, dan bantuan kemanusiaan harus segera diberikan.

"Saya berdiri di sini tidak hanya sebagai Menlu Indonesia, tetapi juga sebagai seorang perempuan, ibu, dan nenek. Saya mohon tolong hentikan pembunuhan, lindungi warga sipil, dan beri akses ke bantuan kemanusiaan,'' ujar Retno, Jumat (27/10/2023).

''Gunakan hati kalian untuk keadilan dan kemanusiaan,” sambungnya.

Lalu Retno menyoroti begitu banyak pertemuan yang telah diselenggarakan PBB untuk membahas isu Palestina, tapi tak pernah berhasil karena kepentingan politik sempit.

Retno mengatakan dunia menolak melihat petaka di Gaza, padahal sampai hari ini, serangan dan pembantaian di Gaza masih terus terjadi. Dia menyayangkan bagaimana Dewan Keamanan PBB tak bisa mengambil langkah yang diperlukan.

Untuk itu, kata Retno, Majelis Umum PBB harus dapat menjalankan peran yang gagal dijalankan oleh DK PBB. Majelis Umum PBB harus membuktikan bahwa penduduk PBB menjunjung tinggi martabat dan nyawa manusia.

"Kehadiran saya di sini adalah untuk membela kemanusiaan. Indonesia mengutuk sekeras-kerasnya kekerasan yang dilakukan Israel terhadap Palestina, termasuk serangan terhadap rumah sakit dan tempat ibadah di Gaza," tuturnya.

"Pembunuhan, penculikan, dan hukuman kolektif atas warga sipil tanpa pandang bulu harus dikecam karena tidak manusiawi dan melanggar hukum internasional,” imbuhnya.
 

Penulis :
Sofian Faiq
Editor :
Sofian Faiq