Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Surat Terbuka Istri Mantan Gubernur Bangka Belitung Tolak Keputusan Nadiem Makarim soal Pramuka

Oleh Muhammad Rodhi
SHARE   :

Surat Terbuka Istri Mantan Gubernur Bangka Belitung Tolak Keputusan Nadiem Makarim soal Pramuka
Foto: Ketua Kwarda Pramuka Kepulauan Bangka Belitung, Melati Erzaldi/Instagram @melatierzaldi

Pantau - Kegiatan Pramuka tidak lagi menjadi program wajib ekstrakurikuler di sekolah. Hal ini buntut dari Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 yang diteken Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Keputusan Menteri Nadiem ini sontak menuai penolakan keras dari sejumlah pihak. Di antaranya dari Istri Mantan Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan, Melati Erzaldi.

Melati yang juga Ketua Kwarda Pramuka Kepulauan Bangka Belitung, membuat surat terbuka terkait penolakan tersebut. Melati menegaskan penghapusan Pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah sangat tidak tepat.

"Pramuka punya sejarah panjang yang keren di negeri ini dan Pramuka adalah dimensi ekstrakurikuler yang mampu menjadikan manusia Indonesia menjadi pribadi yg toleran dan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa di atas segalanya," kata Anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 dari Partai Gerindra dan Dapil Bangka Belitung ini.

Berikut surat terbuka Melati Erzaldi selengkapnya yang diunggah melalui akun instagramnya @melatierzaldi:

Dear bapak Nadiem..
Saya menolak keras keputusan bapak yg menyatakan bahwa pramuka bukan lagi menjadi ekstrakurikuler wajib lagi melalui peraturan Mendikbudristek no.12 thn 2024.

Dear bapak Nadiem..
Pernahkah bapak merasakan pendidikan pramuka itu sendiri? Saya Melati Erzaldi adalah Pramuka Mualaf(begitu istilah mereka untuk orang yg baru terlibat dalam pramuka 😊) yg di daulat menjadi ketua kwartir daerah gerakan pramuka bangka belitung periode 2018-2023.

Saat itu bayangan saya pramuka hanyalah organisasi seru seruan dan senang senang dengan kegiatan berkemahnya😅 tapi semakin lama semakin saya melihat dan menyadari kalau pramuka bukanlah organisasi biasa, tapi pramuka adalah jawaban dari tantangan jaman dan kehidupan hari ini.

Nilai2 nasionalisme, cinta tanah air, kasih sayang terhadap sesama makhluk itu sangat ditanamkan dalam setiap kegiatan Pramuka. Selama 5 tahun saya memantau gerakan ini, dan bikin saya jatuh cinta tiap harinya kepada organisasi ini.

Dear bapak Nadiem, tau kah bapak? kalau semangat untuk mendirikan negara Republik Indonesia ini lahir dari putra putri terbaik Indonesia yg saat itu banyak terlibat dalam organisasi Pramuka yg dulunya bernama organisasi kepanduan?

Pramuka punya sejarah panjang yg keren di negeri ini dan Pramuka adalah dimensi ekstrakurikuler yg mampu menjadikan manusia Indonesia menjadi pribadi yg toleran dan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa diatas segalanya.

Dear bapak Nadiem..
Saya adalah saksi bahwa pramuka tidak boleh dianggap sepele dan remeh temeh,
Saya adalah saksi kalau lewat Pramuka anak2 peserta didik dari generasi Z ga gampang jadi baperan, ga cengeng, tanggap dan cekatan dan juga mampu mencari solusi setiap tantangan.

Justru sudah seharusnya Pramuka menjadi satu kegiatan sekolah yg masif dilakukan untuk anak2 peserta didik, baik tingkat dasar sampai tingkat atas.
YOU DON’T KNOW HOW POWERFUL THE IMPACT OF SCOUTING IS…❤️

Penutup..
Harapan saya dan kami semua sebagai penggerak Pramuka disini berharap bapak bisa mengkaji ulang kebijakan yg baru bapak luncurkan tersebut.
Terimakasih..Salam pramuka!

Penulis :
Muhammad Rodhi
Editor :
Muhammad Rodhi