Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Apa Saja yang Ditemukan Tim Basarnas di Lokasi Jatuhnya Pesawat Lion Air?

Oleh Sigit Rilo Pambudi
SHARE   :

Apa Saja yang Ditemukan Tim Basarnas di Lokasi Jatuhnya Pesawat Lion Air?

Pantau.com - Tim Pencarian dari Badan SAR Nasional (Basarnas) saat ini telah menemukan beberapa puing-puing dan benda yang diduga milik penumpang pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di sekitar tanjung karawang, Jawa Barat.

Deputi Operasi Basarnas, Nugroho Budi mengatakan setelah beberapa lama melakukan pencarian di titik koordinat hilangnya pesawat, pihaknya telah menemukan beberapa benda mulai dari Kartu Tanda Penduduk (KTP) hingga buku tabungan.

"Beberapa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Paspor, Kartu Tanda Anggota (KTA), BPJS dan Buku Tabungan. Baru pecahan-pecahan saja," ucap Nugroho di Gedung Basarnas, Senin (29/10/2018).

Baca juga: Maskapai Lion Air Berangkatkan 20 Keluarga Korban Penumpang Pesawat Jatuh ke Jakarta

Namun, saat disinggung menangani apakah saat ini Basarnas telah menemukan Black Box (kotak hitam) yang dapat memberikan infomasi penyebab jatuhnya pesat itu, Nugroho menyebut hingga saat ini pihaknya belum berhasil menemukannya.

Selain itu, ia juga menyebut bahwa saat ini pihaknya belum menemukan jasad para para penumpang dan juga body pesawat Lion Air JT-610.

"Belum ditemukan sampai saat ini, tapi kita sudah tau koordinat (black box). Sampai saat ini belum, baru puing-puing saja," kata Nugroho.

Terpisah, Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi tak hanya menemukan puing-puing, pihaknya juga telah menemukan beberapa bagian tubuh manusia yang mengapung.

"Ada potongan-potongan lah," katanya.

Sebelumnya, Pesawat type B737-8 Max dengan Nomor Penerbangan JT 610 milik operator Lion Air yang terbang dari Bandar Udara Soekarno Hatta Banten menuju Bandar Udara Depati Amir di Pangkal Pinang dilaporkan telah hilang kontak pada hari ini sekira pukul 06.33 WIB.

Baca juga: Basarnas Soal Kemungkinan Korban Selamat Lion Air: Kita Tunggu Mukjizat Yang Maha Kuasa

Pesawat dengan nomor registrasi PK-LQP dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E. Pesawat ini berangkat pada pukul 06.10 WIB dan sesuai jadwal akan tiba di Pangkal Pinang pada Pukul 07.10 WIB. Pesawat sempat meminta return to base sebelum akhirnya hilang dari radar.

Pesawat yang membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 FA telah hilang kontak selama kurang lebih 3 jam.

Penulis :
Sigit Rilo Pambudi