
Pantau - Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO), Philips Jusario Vermonte, mengatakan bahwa menu susu pada Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah yang bukan merupakan sentra sapi digantikan oleh sumber protein lain.
"Untuk wilayah yang bukan merupakan sentra sapi, kebutuhan protein dari susu digantikan oleh sumber protein lain, seperti ayam, telur, maupun daging," kata Philips di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 5 Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Dilansir Antara, hal itu dikatakan Philips menjawab pertanyaan wartawan tentang tidak adanya susu pada menu MBG yang disajikan kepada siswa SLB Negeri 5 Jakarta. Menurutnya, menu susu pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) diprioritaskan di wilayah-wilayah yang memiliki sentra sapi.
"Itu sudah ditegaskan oleh Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), susu itu diprioritaskan di tempat-tempat yang punya sentra sapi. Sapi para peternak bisa dimanfaatkan susunya dan lain-lain, sehingga diharapkan ekonomi lokalnya tumbuh," katanya.
Baca juga: Presiden Minta Jangan Ucap ‘Terima Kasih Prabowo’ terkait Makan Bergizi Gratis
Lebih lanjut, bahwa menurut ahli gizi dan Badan Gizi Nasional (BGN), penggantian susu dengan protein lain tetap memenuhi standar kecukupan gizi. Pengelolaan menu tersebut dilakukan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) alias dapur, yang memastikan kebutuhan gizi siswa tercukupi melalui makanan yang disediakan.
Philips pun mengaku belum bisa memastikan kapan susu akan masuk pada menu MBG di Jakarta. "Belum tahu. Yang jelas yang dijalankan adalah menu yang sudah disusun oleh BGN. Jadi yang penting kebutuhan gizinya cukup, bukan masalah ada susu atau enggak-nya," katanya.
Diketahui, Philips meninjau pelaksanaan Program MBG di SLB Negeri 5 Slipi Jakarta bersama Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti Widya Putri, pada Selasa pagi.
Mereka meninjau pelaksanaan MBG untuk siswa sekolah dasar (SD) dan siswa sekolah menengah pertama (SMP), yang dimulai sekitar pukul 08.10 WIB. Adapun menu yang disajikan kepada para siswa berupa nasi, ayam, tahu, sayur kangkung, dan jeruk. Para siswa nampak lahap menyantap makanan.
Baca juga: Jubir PCO: Makan Bergizi Gratis Penuhi Kebutuhan Gizi Anak di Masa Emas
- Penulis :
- Firdha Riris