Pantau - Bank Mandiri menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan menghadirkan solusi keuangan digital terintegrasi bagi nasabah wholesale, khususnya para pelaku ekspor.
Salah satu upaya utama dilakukan melalui platform Kopra by Mandiri, yang memfasilitasi penempatan Devisa Hasil Ekspor (DHE) dari sektor Sumber Daya Alam (SDA) sesuai regulasi pemerintah.
Penuhi Kewajiban DHE Lewat Layanan Digital
Sejak 1 Maret 2025, pemerintah mewajibkan penempatan 100% DHE SDA nonmigas ke sistem keuangan domestik selama minimal 12 bulan, dan 30% DHE dari sektor migas selama 3 bulan.
Tujuan kebijakan ini adalah untuk memperkuat cadangan devisa nasional serta menjaga ketahanan ekonomi dalam menghadapi tekanan global.
Kopra by Mandiri hadir sebagai solusi digital yang mempermudah eksportir dalam memenuhi ketentuan tersebut, mulai dari pembukaan rekening DHE hingga layanan transaksi valuta asing (FX), pembiayaan, dan trade finance.
Fitur-fitur lainnya juga mencakup pembayaran pajak, tagihan, transaksi bisnis dan ekspor-impor, serta fasilitas bank garansi.
Pertumbuhan Dana DHE dan Akses Real-Time
Platform Kopra juga memungkinkan konektivitas host-to-host melalui API untuk transaksi keuangan secara real-time, memberikan efisiensi tinggi bagi pelaku ekspor.
Metode transaksi perdagangan internasional yang didukung meliputi Letter of Credit (LC) dan Documentary Collection, sesuai kebutuhan pelaku bisnis ekspor modern.
Hingga akhir kuartal I 2025, Bank Mandiri mencatat pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) dari DHE SDA sebesar 22% secara tahunan (year-on-year), mencerminkan respons positif dari nasabah terhadap layanan digital yang ditawarkan.
Dengan pendekatan digital dan berorientasi pada kebutuhan nasabah, Bank Mandiri memperkuat perannya sebagai mitra strategis dalam mendorong efisiensi ekspor dan memperkuat ekonomi nasional.
- Penulis :
- Peter Parinding
