
Pantau - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat berharap tingkat partisipasi pemilih dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya bisa tetap bertahan di angka 68 persen seperti Pilkada 2024.
Harapan tersebut disampaikan Hedi Ardia, Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jabar, saat meninjau langsung pelaksanaan PSU di Tasikmalaya.
"Mudah-mudahan saja partisipasi pemilih pada PSU ini seperti partisipasi pilkada kemarin 68 persen", ujar Hedi.
Ia menyebut, selama proses pelaksanaan PSU, termasuk pada hari pemungutan suara, KPU Jabar aktif memantau kegiatan untuk memastikan kelancaran dan keamanan jalannya pemilu.
Pelaksanaan Berjalan Tertib, Masyarakat Antusias
Berdasarkan peninjauan sementara, pelaksanaan PSU berjalan tertib dan lancar, dengan antusiasme masyarakat yang cukup tinggi dalam mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Kita sudah lihat langsung datang ke TPS, bagus, tertib", kata Hedi.
Ia juga menambahkan bahwa meski ada tantangan dan hambatan di lapangan, pihaknya berharap tingkat partisipasi tidak menurun, bahkan bisa meningkat.
"Setidaknya bisa bertahan, syukur-syukur naik, tidak turun partisipasinya", ucapnya.
Mekanisme PSU dan Harapan Masyarakat
Mekanisme pelaksanaan PSU dilakukan sesuai prosedur, mulai dari penghitungan suara di TPS, dilanjutkan pleno di tingkat kecamatan hingga kabupaten.
KPU Tasikmalaya tidak menggelar hitung cepat, namun memungkinkan lembaga lain melakukan survei atau penghitungan cepat hasil suara.
"Kita enggak menggelar itu, tapi kalau pihak lain atau lembaga lain mungkin melakukan hitung cepat", jelas Hedi.
PSU ini dilaksanakan berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mendiskualifikasi hasil Pilkada sebelumnya karena calon Bupati Ade Sugianto diketahui telah menjabat lebih dari dua periode.
Pemungutan suara ulang diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu:
- Nomor urut 1: Iwan Saputra – Dede Muksit Aly
- Nomor urut 2: Cecep Nurul Yakin – Asep Sopari Al-Ayubi
- Nomor urut 3: Ai Diantani – Iip Miftahul Paoz
Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada PSU ini mencapai 1.418.928 jiwa, tersebar di 2.847 TPS di 351 desa dan 39 kecamatan.
Salah seorang warga, Dedah (60), berharap hasil PSU kali ini dapat menghasilkan pemimpin yang amanah.
"Harapannya pilkada ini kondusif, amanah, sesuai dengan visi misi Kabupaten Tasikmalaya", katanya.
- Penulis :
- Gian Barani