Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Lalu Lintas Tanjung Priok Sudah Normal, Gubernur Pramono Anung Tegur Keras Pelindo

Oleh Peter Parinding
SHARE   :

Lalu Lintas Tanjung Priok Sudah Normal, Gubernur Pramono Anung Tegur Keras Pelindo
Foto: Kemacetan horor di Tanjung Priok berangsur pulih, Gubernur DKI keluarkan teguran keras ke Pelindo dan operator pelabuhan.

Pantau - Arus lalu lintas menuju Pelabuhan Tanjung Priok yang sempat mengalami kemacetan parah pada Kamis, 17 April 2025, kini telah kembali normal sejak Sabtu, 19 April 2025, usai penyesuaian aktivitas bongkar muat di pelabuhan.

Dishub Pastikan Kelancaran Usai Penyesuaian Bongkar Muat

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan bahwa kelancaran arus ke Tanjung Priok sudah pulih berkat koordinasi dengan pihak pelabuhan.

"(Terkait Tanjung) Priok, Alhamdulillah kemarin hari Sabtu itu sudah normal, karena sudah dilakukan penyesuaian terkait dengan arus bongkar-muat barang," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pengelola Pelabuhan Tanjung Priok telah menyesuaikan jadwal bongkar muat peti kemas guna mencegah kemacetan berulang.

"Kita harapkan kondisi ini dipertahankan, sehingga kepadatan yang terjadi di dalam pelabuhan pada saat bongkar muat itu tidak menimbulkan ekses masif terhadap kemacetan jaringan jalan di kawasan."

Syafrin menjelaskan bahwa kemacetan sebelumnya meluas hingga ke Jalan Raya Cilincing, Yos Sudarso, RE Martadinata, bahkan menutup akses ke Jalan Tol JORR dan Tol Layang MBZ.

"Karena begitu Jalan Raya Cilincing, juga Yos Sudarso dan juga Jalan RE Martadinata (macet), maka otomatis itu bisa kemana-mana, karena akses tol otomatis akan terkunci."

Dishub DKI kini terus berkoordinasi dengan KSOP Tanjung Priok agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Kami dengan KSOP berkoordinasi secara baik, tentu ini juga akan diterapkan ke depannya."

Gubernur Pramono Anung: Permintaan Maaf Pelindo Tidak Cukup

Menanggapi kemacetan luar biasa yang terjadi, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan permintaan maaf kepada warga terdampak.

"Saya mohon maaf atas kejadian yang terjadi di Tanjung Priok. Jalan tol, kemacetan yang luar biasa, dan berlangsung sampai hari ini, saat ini."

Namun, Pramono menegaskan bahwa permintaan maaf saja tidak cukup, dan telah memberikan teguran keras kepada PT Pelindo serta operator pelabuhan lainnya.

"Pelindo secara resmi telah menyampaikan permintaan maaf kepada kita semua, tetapi bagi saya tidak cukup. Sehingga saya sudah memerintahkan kepada Dinas Perhubungan untuk segera diselesaikan dan diberikan peringatan sekeras-kerasnya kepada Tanjung Priok, Pelindo, dan operator yang ada di Tanjung Priok. Ini tidak boleh terjadi kembali."

Penulis :
Peter Parinding
Editor :
Ricky Setiawan