
Pantau - Warga Bekasi sempat dihebohkan dengan bau menyengat seperti gas bocor yang tercium di sejumlah wilayah, namun hasil pemantauan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menyatakan bahwa bau tersebut bukan berasal dari wilayah mereka.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan intensif di wilayah perbatasan untuk memastikan sumber bau misterius tersebut.
Pemantauan difokuskan pada aktivitas industri maupun kegiatan masyarakat yang berada di perbatasan Kota Bekasi.
Tri berharap kepala daerah di sekitar Bekasi, seperti Kabupaten Bogor dan Kabupaten Bekasi, juga turut melakukan pengecekan dan pemantauan serupa.
Menurutnya, penting untuk segera menemukan sumber bau tersebut karena berpotensi membahayakan kesehatan, khususnya saluran pernapasan masyarakat.
Tri juga telah menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi untuk turun langsung ke lapangan mencari tahu asal bau menyengat itu.
Hasil Pengecekan dan Laporan Warga
BPBD Kota Bekasi menerima laporan dari masyarakat pada Jumat malam (18/4) mengenai adanya bau mirip gas bocor yang menyebar di beberapa wilayah.
Pengecekan langsung kemudian dilakukan di sejumlah titik seperti Rawalumbu, Mustika Jaya, dan Bantar Gebang.
Tim BPBD membenarkan bahwa memang tercium bau menyengat, namun belum ditemukan sumber pasti dari bau tersebut.
Hasil pemantauan menyimpulkan bahwa wilayah Kota Bekasi, termasuk Kali Bekasi, tidak menunjukkan tanda-tanda pencemaran yang biasanya terlihat seperti air berwarna hitam atau berbusa.
Warga sebelumnya juga ramai membahas bau menyengat itu di media sosial, membuat isu ini menjadi perhatian luas.
Hingga saat ini, pencarian terhadap sumber bau masih dilakukan dan belum ada titik terang mengenai asal pasti aroma menyengat tersebut.
- Penulis :
- Peter Parinding