Pantau.com - Jajaran Subdit Resmob Polda Metro Jaya telah merampungkan 20 adegan dalam rekonstruksi kasus pengeroyokan anggota TNI oleh lima orang juru parkir, sore tadi. Proses rekonstruksi tak dilakukan di tempat kejadian perkara (TKP) melainkan di lingkungan Polda Metro Jaya dengan beberapa alasan.
Kanit I Resmob Polda Metro Jaya Kompol Malvino Edward mengatakan salah satu alasan dilakukannya rekontruksi di halaman parkir Resmob Polda Metro Jaya dilakukan dengan alasan menjaga keamanan para tersangka.
Baca juga: Pengeroyok Anggota TNI Menolak Satu Adegan Rekonstruksi, Ini Penjelasan Polisi
"Kita lakukan rekonstruksi (di Polda Metro) untuk menjaga keamanan para tersangka," ucap Malvino di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (17/12/2018).
Selain alasan itu, lanjut Malvino, dengan dilakukannya rekonstruksi dinilai mempercepat proses pemberkasan. Sebab jika dilakukan di lokasi kejadian akan memakan waktu yang lebih lama.
"Ini kita lakukan untuk mempercepat pemberkasan semata," tegas Malvino.
Baca juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Pengeroyokan Anggota TNI Oleh Oknum Juru Parkir
Diberitakan sebelumnya, polisi telah menggelar rekonstruksi guna melengkapi berkas perkara kasus pengeroyokan anggota TNI yang dilakukan oleh lima orang juru parkir. Dalam rekonstruksi tersebut, sekitar 20 adegan akan diperagakan oleh para tersangka.
Puluhan adegan yang akan diperagakan itu, menperlihatakan para tersangka mulai dari cek-cok dengan Kapten Komarudin hingga memukulinya.
- Penulis :
- Adryan N
