Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

SNPMB Akui Salah Tampilkan Foto Joki UTBK, Klarifikasi dan Permintaan Maaf Disampaikan

Oleh Gian Barani
SHARE   :

SNPMB Akui Salah Tampilkan Foto Joki UTBK, Klarifikasi dan Permintaan Maaf Disampaikan
Foto: SNPMB minta maaf atas salah pasang foto joki UTBK, pastikan hak peserta tetap dijaga(Sumber: ANTARA/Youtube/SNPMB/Sean Filo Muhamad).

Pantau - Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 menyampaikan permohonan maaf atas kekeliruan dalam menampilkan foto seorang peserta yang dikira sebagai joki dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2025.

Ketua Tim Penanggungjawab Panitia SNPMB 2025, Eduart Wolok, mengakui bahwa foto yang dipublikasikan bukan milik pelaku joki, melainkan milik peserta asli yang mengikuti UTBK secara sah dan mandiri.

“Kami menyampaikan itu memang ada kesalahan pemasangan foto, betul, untuk yang satu itu ada kesalahan pemasangan foto. Kami akan menghubungi yang bersangkutan untuk minta maaf termasuk pada keluarga,” ujarnya.

Kesalahan Disebut Murni Human Error, Nama Pelaku Tetap Valid

Eduart menjelaskan bahwa kekeliruan tersebut merupakan human error di tengah proses pengolahan ratusan ribu data peserta SNPMB. Ia menegaskan bahwa nama pelaku joki yang ditampilkan tetap benar, hanya saja foto yang menyertainya keliru.

“Benar, yang ada di foto itu memang tidak dijoki, benar-benar peserta yang mengikuti UTBK dengan baik dan benar, sehingga haknya tetap akan kita berikan sesuai ketentuan yang berlaku,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa tidak ada niat buruk atau kesengajaan dalam kesalahan tersebut.

Klarifikasi Peserta Viral, Panitia Janji Jaga Hak Peserta

Kasus ini menjadi sorotan setelah akun X (Twitter) @rotirebus_lia mengunggah klarifikasi bahwa dirinya tidak menggunakan jasa joki selama mengikuti UTBK 2025.

“Aku ingin menyampaikan klarifikasi dengan jujur atas tuduhan yang menyebut aku menggunakan jasa Joki saat UTBK. Tuduhan ini sama sekali tidak benar. Seluruh proses UTBK aku jalani sendiri dengan penuh usaha dan persiapan yang panjang dan berbulan-bulan,” tulisnya.

Menanggapi hal itu, Panitia SNPMB memastikan hak-hak peserta yang dirugikan akibat kesalahan ini tetap dipulihkan dan dijamin sesuai dengan aturan yang berlaku.

Penulis :
Gian Barani