Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kementerian Kebudayaan Dukung Penguatan Diplomasi Lewat Budaya di Forum Internasional WAVES 2025

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Kementerian Kebudayaan Dukung Penguatan Diplomasi Lewat Budaya di Forum Internasional WAVES 2025
Foto: Kementerian Kebudayaan dorong diplomasi budaya di India, tegaskan kolaborasi lintas sektor dan adaptasi era digital(Sumber: ANTARA/HO-Kementerian Kebudayaan/aa.).

Pantau - Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia memanfaatkan forum Global Media Dialogue di India pada 2 Mei 2025 untuk memperkuat peran diplomasi budaya dalam menciptakan perdamaian dan ketahanan global.

Forum tersebut merupakan bagian dari rangkaian World Audio Visual and Entertainment Summit (WAVES) 2025 yang diselenggarakan di Mumbai.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyampaikan bahwa diplomasi budaya adalah instrumen strategis dalam hubungan internasional, dan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendukungnya.

Selama di India, Fadli Zon menggelar serangkaian pertemuan bilateral dengan berbagai pemangku kepentingan kebudayaan.

Pertemuan tersebut melibatkan Menteri Informasi dan Penyiaran India Ashwini Vaishnaw, tokoh industri seperti Uraaz Bahl dan Rakesh Swami, serta pejabat dari NFDC dan National Museum of Indian Cinema.

Ia juga berdiskusi dengan perwakilan Spotify HQ Mumbai, Vineeta Dixit, untuk membahas potensi pengembangan budaya di era digital.

Fadli menekankan pentingnya membangun ekosistem budaya yang menghubungkan seniman, industri kreatif, dan teknologi secara sinergis.

Ia mendorong peningkatan kapasitas produksi budaya, perluasan akses pasar, serta adaptasi pelaku budaya terhadap perkembangan digital.

WAVES 2025 turut menghasilkan deklarasi bersama yang menegaskan komitmen pada keberagaman budaya dan bahasa, akses media yang inklusif, serta penggunaan artificial intelligence yang bertanggung jawab.

Deklarasi tersebut juga mencakup upaya penanggulangan disinformasi dan dukungan terhadap pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals).

Penulis :
Balian Godfrey