Pantau - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan silaturahmi dengan tokoh adat dan tokoh lintas agama di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa, 6 Mei 2025, sebagai bagian dari kunjungan kerja Wapres RI yang berlangsung selama dua hari.
Dalam pertemuan tersebut, Gibran mengajak para tokoh agama untuk terus menjaga semangat toleransi dan mewariskannya kepada generasi muda demi menjaga harmoni sosial di tengah keberagaman.
Uskup Maumere, Mgr. Ewaldus Martinus Sedu, menyebut Wapres Gibran sebagai sosok yang humble, sederhana, dan bersahaja.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sikka, Muh. Ikhsan Wahab, menilai silaturahmi ini sangat positif dan membuka ruang bagi tokoh agama untuk lebih terlibat menjaga kerukunan masyarakat.
"Alhamdulillah, luar biasa hasil silaturahminya. Sehingga kami dari tokoh agama itu, saya bisa tangkap itu, mungkin untuk bisa terlibat di dalam menjaga kerukunan. Supaya (menghilangkan) pengaruh-pengaruh negatif, sehingga (masyarakat) lebih aman," ujarnya.
Pertemuan Didampingi Gubernur dan Bupati, Hadirkan Ragam Tokoh Umat Beragama
Selain Uskup dan Ketua MUI, pertemuan ini juga dihadiri oleh Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Sikka, Ida Bagus Wiryawan, Ketua Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Magabudhi) Kabupaten Sikka, Putu Sumadi, Ketua Majelis GMIT Kalvari Maumere, Pendeta Ferluminggus Bako, dan Ketua Komunitas Tionghoa Maumere (KTM), Arifin.
Wapres Gibran didampingi oleh Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena dan Bupati Sikka Juventus Prima Yoris Kago dalam kegiatan silaturahmi tersebut.
Pertemuan ini menegaskan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas sosial, memperkuat kohesi antarumat, dan menciptakan suasana yang aman serta harmonis di wilayah yang kaya akan keberagaman budaya dan agama seperti NTT.
- Penulis :
- Balian Godfrey
