Pantau - Candaan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri soal nasi goreng dalam acara Trisakti Tourism Award menjadi perbincangan publik setelah dinilai sebagai isyarat politik kepada Presiden Prabowo Subianto.
Bawono Kumoro dari Indikator Politik Indonesia menilai pernyataan Megawati bahwa Prabowo kerap menanyakan nasi goreng buatannya merupakan bentuk kode atau sinyal politik.
Menurut Bawono, ini bisa dibaca sebagai upaya membuka jalur komunikasi politik antara Megawati dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Menanggapi hal tersebut, politisi senior PDIP Hendrawan Supratikno menyatakan bahwa candaan itu tidak perlu dimaknai terlalu jauh sebagai kode politik.
Ia menilai pernyataan Megawati tersebut lebih tepat dianggap sebagai upaya untuk mencairkan suasana dan mempererat hubungan antar tokoh bangsa.
"Jangan ditafsirkan terlalu jauh, suasana cair dan penuh tawa adalah modal awal untuk menciptakan komunikasi yang jernih," ujar Hendrawan.
Pertemuan Megawati dan Prabowo Dianggap Positif untuk Bangsa
Hendrawan menambahkan bahwa jika Megawati dan Prabowo bertemu, hal itu akan menjadi momen penting yang mampu memperkuat stabilitas nasional.
Ia menyebut pertemuan tersebut juga dapat meningkatkan kepercayaan publik dan memberi harapan baru bagi masa depan Indonesia.
Saat ditanya apakah Megawati antusias bertemu dengan Prabowo, Hendrawan menjawab bahwa semua tokoh bangsa seharusnya antusias dalam mewujudkan cita-cita reformasi dan visi Indonesia ke depan.
Namun ia menolak mengaitkan potensi pertemuan tersebut dengan peluang kerja sama politik antara PDIP dan Gerindra dalam Pemilu 2029.
Candaan Megawati yang menjadi sorotan disampaikan saat ia bercerita bahwa Prabowo sering menanyakan kapan bisa kembali mencicipi nasi goreng buatannya.
"Yang masih nanya terus tuh tahu nggak sopo? Rahasia ya. Siapa? Hayo, Presiden bolak-balik nanya 'Kapan aku dibikinin nasi goreng Mbak ya'. Yo Presiden sopo yo? Terang aja dah," ujar Megawati saat itu.
Prasetyo Hadi, perwakilan dari pihak Prabowo, juga mengonfirmasi bahwa Prabowo memang merindukan nasi goreng buatan Megawati.
Ia menambahkan bahwa pertemuan lanjutan antara keduanya saat ini sedang dalam proses pengaturan.
- Penulis :
- Gian Barani
