Pantau - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, menegaskan komitmen parlemen negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina dalam pertemuan Komite Eksekutif PUIC yang digelar pada Senin, 12 Mei 2025.
Pertemuan yang dihadiri 11 dari 15 anggota komite tersebut dinyatakan kuorum dan membahas sejumlah agenda strategis dalam empat komite tetap, yakni politik, kebudayaan, ekonomi, dan hukum.
Isu Palestina menjadi sorotan utama, dengan seluruh delegasi mengecam kekejaman dan tindakan genosida yang dilakukan Israel.
Perwakilan Iran dan Arab Saudi juga menekankan pentingnya menunjukkan solidaritas nyata terhadap rakyat Palestina saat ini.
Seruan Perkuat Institusi Negara Anggota untuk Perjuangan Kolektif
Dalam forum tersebut, Mardani menyerukan pentingnya reformasi institusi dan good governance di negara-negara anggota OKI sebagai fondasi perjuangan bersama.
Ia mengutip ajaran Nabi Muhammad SAW, “Ibda’ binafsik” atau “mulailah dari diri sendiri”, sebagai pengingat agar negara-negara OKI memperbaiki diri sebelum menyalahkan pihak luar seperti Amerika atau Eropa.
Sebagian besar negara OKI merupakan negara berkembang, sehingga menurut Mardani, peningkatan kapasitas internal sangat diperlukan agar bisa lebih berperan di tingkat global.
Pertemuan juga digunakan sebagai ajang tukar pandangan dan merumuskan langkah konkret ke depan dalam solidaritas untuk Palestina dan penguatan kolektif dunia Islam.
Diskusi dalam masing-masing komite tetap dijadwalkan berlanjut pada hari berikutnya untuk merumuskan kebijakan bersama yang lebih terarah.
- Penulis :
- Gian Barani
- Editor :
- Ricky Setiawan
