billboard mobile
HOME  ⁄  Nasional

PCO Indonesia dan DAPRE Kolombia Bahas Strategi Komunikasi Pemerintahan dan Lawan Disinformasi

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

PCO Indonesia dan DAPRE Kolombia Bahas Strategi Komunikasi Pemerintahan dan Lawan Disinformasi
Foto: Indonesia dan Kolombia berbagi pengalaman hadapi disinformasi dalam pertemuan komunikasi pemerintahan.(Sumber: ANTARA/HO-Kantor Komunikasi Kepresidenan)

Pantau - Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Indonesia melakukan pertemuan bilateral dengan Oficina de Comunicaciones y Prensa yang berada di bawah koordinasi Departamento Administrativo de la Presidencia de la República (DAPRE) Kolombia di Bogota, pada Selasa, 13 Mei 2025.

Delegasi Indonesia dipimpin oleh Deputi Bidang Koordinasi Informasi dan Evaluasi Komunikasi PCO, Fritz Edward Siregar, dan disambut oleh Kepala Direktorat Komunikasi DAPRE Kolombia, Daniel Téllez, bersama jajaran tim DAPRE lainnya.

Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat tata kelola komunikasi pemerintahan melalui kerja sama dan pertukaran pengalaman antara kedua negara.

Kedua pihak membahas pendekatan dalam menghadapi tantangan disinformasi dan polarisasi politik di ruang digital dan media sosial.

"Salah satu tantangan terbesar di Indonesia saat ini adalah disinformasi yang masif, fitnah, ujaran kebencian, serta dominasi Rezim Click Bait. Negara harus hadir dengan komunikasi yang jernih, transparan, dan mampu menjadi jangkar di tengah arus informasi yang liar agar ruang publik tetap kondusif"

Kolaborasi Komunikasi Internasional dan Penguatan Kelembagaan

Fritz menyebut bahwa kunjungan ke Kolombia merupakan langkah strategis dalam memperkuat kapasitas kelembagaan komunikasi pemerintahan di Indonesia.

"Kolaborasi antarnegara sangat penting untuk memperkaya perspektif dalam mengelola komunikasi pemerintahan. Kami belajar banyak dari pengalaman Kolombia, khususnya bagaimana membangun komunikasi yang proaktif, berbasis kepercayaan, dan mampu menjawab kebutuhan publik secara cepat dan transparan"

DAPRE Kolombia merupakan institusi yang mendukung langsung Presiden dalam koordinasi kebijakan, evaluasi program, komunikasi kelembagaan, serta hubungan antar-lembaga.

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Andrés López dari Tim Strategi Digital DAPRE, para advisor seperti Lina Marcela Moscote, Huber Ariza, Karen Girado, serta Claudia Fernanda Vanegas dari Kementerian Luar Negeri Kolombia (Desk Indonesia).

Sebelumnya, pada April 2025, PCO Indonesia juga melakukan pertemuan strategis serupa dengan Direktorat Komunikasi Kepresidenan Republik Turki.

Dalam pertemuan dengan Turki, telah ditandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di bidang media, hubungan masyarakat, dan komunikasi yang disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Turki pada 10 April 2025.

Penulis :
Balian Godfrey

Terpopuler