
Pantau - Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno terus mendorong penanganan darurat sampah melalui kolaborasi lintas sektor, salah satunya dengan menemui Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie untuk membahas pengelolaan sampah secara berkelanjutan.
Pertemuan ini merupakan lanjutan dari serangkaian inisiatif Eddy dalam menjalin komunikasi dengan kepala daerah, termasuk sebelumnya saat mengunjungi PLTSa Benowo Surabaya dan bertemu Wali Kota Bandung Muhammad Farhan pada 1 Mei 2025.
Dorong Proyek PSEL dan Implementasi Perpres 35/2018
Eddy menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan dalam mempercepat solusi pengelolaan sampah, khususnya melalui pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) berbasis teknologi waste to energy.
Ia menyebut teknologi ini telah berhasil diterapkan di PLTSa Benowo Surabaya, PLTSa Putri Cempo Solo, dan PLTSa Palembang.
Tangerang Selatan menjadi salah satu kota yang tengah mengembangkan proyek Pengelolaan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) di TPA Cipeucang, yang telah menyelesaikan proses lelang.
Eddy menyatakan dukungan penuh terhadap proyek tersebut dan siap membantu kelancaran proses mulai dari groundbreaking hingga operasional penuh pada 2027.
Menurutnya, waste to energy tidak hanya mengurangi tumpukan sampah, tetapi juga menghasilkan energi terbarukan yang ramah lingkungan.
Komitmen Nasional untuk Lingkungan Berkelanjutan
Eddy menambahkan bahwa Menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, sangat peduli terhadap isu pengelolaan sampah menjadi energi dan terus menerima masukan untuk memperkuat agenda ini.
Ia juga mengajak seluruh pihak menjalankan Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2018 tentang Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan, dan mendukung jika aturan tersebut perlu diperkuat demi efektivitas implementasinya.
Sebagai pimpinan MPR RI, Eddy berkomitmen untuk memfasilitasi koneksi antara daerah dan pusat agar Indonesia mampu keluar dari darurat sampah dan menuju sistem pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
- Penulis :
- Balian Godfrey








