Pantau - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengalokasikan anggaran sebesar Rp60 miliar pada tahun 2025 untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Polewali Mandar.
Anggaran tersebut akan difokuskan untuk memperbaiki infrastruktur jalan, mendukung peningkatan produksi pertanian, dan membangun sistem drainase di Kecamatan Wonomulyo.
Selain itu, Gubernur Sulbar Suhardi Duka menyatakan bahwa Pemprov juga menyiapkan tambahan anggaran sebesar Rp10 miliar untuk pembangunan jalan di Kecamatan Tubbi Taramanu (Tutar), Polewali Mandar.
Meski ada penarikan anggaran sebesar Rp135 miliar ke pusat (Jakarta), Pemprov tetap mengalokasikan dana khusus bagi daerah terpencil seperti Tutar.
Tekan Kemiskinan Ekstrem, Program Bantuan Sasar 5.000 Keluarga
Gubernur Suhardi Duka menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk menurunkan angka kemiskinan, khususnya kemiskinan ekstrem di Kabupaten Polewali Mandar.
Dalam dua tahun ke depan, ia bersama Wakil Gubernur akan mengoptimalkan langkah-langkah pengentasan kemiskinan dengan melibatkan berbagai program prioritas.
Pemprov Sulbar telah menyiapkan anggaran khusus untuk membantu 5.000 keluarga yang masuk kategori miskin ekstrem.
Setiap keluarga akan menerima bantuan uang tunai sebesar Rp2 juta per kepala keluarga (KK) sebagai bentuk dorongan awal untuk mengurangi beban hidup dan memulai kegiatan produktif.
Sejumlah program tambahan juga akan digulirkan untuk mendukung proses pemulihan ekonomi keluarga penerima bantuan.
Wakil Gubernur Sulbar, Salim S Mengga, menambahkan bahwa seluruh program pembangunan yang dirancang bersama Gubernur bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulbar secara menyeluruh.
Ia menyatakan bahwa pemerintah daerah akan mendengarkan kebutuhan masyarakat dan berupaya merealisasikannya sesuai kemampuan anggaran.
Salim mengajak masyarakat untuk ikut aktif dalam proses pembangunan karena pembangunan tidak dapat dilakukan hanya oleh pemerintah.
Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur dan pengairan telah tertuang dalam visi dan misi kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar.
Salim juga memastikan bahwa pelaksanaan program disesuaikan dengan ketersediaan anggaran, dan bila tidak selesai tahun ini, maka akan dilanjutkan tahun depan.
Ia dan Gubernur bertekad untuk memajukan daerah Sulawesi Barat dalam lima tahun ke depan secara terarah dan berkelanjutan.
- Penulis :
- Balian Godfrey
