Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Djarot: Aktualisasi Pancasila Harus Terwujud dalam Tindakan Sehari-hari

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Djarot: Aktualisasi Pancasila Harus Terwujud dalam Tindakan Sehari-hari
Foto: PDI Perjuangan tekankan pentingnya aksi nyata dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila(Sumber: ANTARA/HO-PDIP.)

Pantau - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menegaskan bahwa Pancasila tidak boleh hanya menjadi materi pidato, tetapi harus diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Menurutnya, Pancasila merupakan nilai-nilai yang telah hidup dan tumbuh dalam jiwa bangsa Indonesia sejak ribuan tahun silam.

"Pancasila jangan hanya dipidatokan, jangan hanya sekadar diucapkan, mari kita aktualisasikan nilai-nilai Pancasila itu ke dalam diri kita," ujar Djarot dalam upacara Hari Lahir Pancasila, Minggu, 1 Juni 2025.

Ia menjelaskan bahwa orang yang benar-benar memiliki jiwa Pancasila pasti memegang nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dalam hidupnya dan bertindak atas dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

Orang-orang berjiwa Pancasila, lanjut Djarot, senang pada persatuan dan selalu menghindari perilaku fitnah serta adu domba terhadap sesama anak bangsa.

Pancasila Sebagai Panduan Moral dan Sosial Bangsa

Djarot juga menyebut bahwa pribadi Pancasilais akan menjunjung tinggi prinsip demokrasi berdasarkan hikmat kebijaksanaan dalam musyawarah untuk mufakat.

Ia menyatakan bahwa pada akhirnya, para Pancasilais selalu mendambakan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Meski menyadari bahwa masih banyak tantangan yang dihadapi bangsa, Djarot optimis bahwa Pancasila akan tetap abadi dan jaya sebagai pedoman bangsa.

Ia mengajak seluruh kader PDIP di berbagai penjuru tanah air untuk menjadi pelopor dalam menghidupkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan masing-masing.

Djarot menegaskan bahwa penerapan nilai-nilai Pancasila tidak cukup hanya melalui ucapan, namun harus diwujudkan dalam tindakan nyata dan perilaku sehari-hari.

Upacara Hari Lahir Pancasila ini digelar oleh PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dan dihadiri oleh tokoh-tokoh DPP seperti Ganjar Pranowo, Rano Karno, Tri Rismaharini, Kris Dayanti, Adian Napitupulu, dan lainnya.

Selain itu, hadir pula para pengurus dewan pimpinan cabang dan anak cabang PDIP se-Jakarta, serta Satgas PDIP dari wilayah Jakarta dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Penulis :
Balian Godfrey