
Pantau - PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) menargetkan pendapatan tahunan sebesar 416,9 juta dolar AS atau sekitar Rp6,79 triliun pada tahun 2025, dengan proyeksi laba bersih mencapai 27,1 juta dolar AS atau setara Rp441,6 miliar.
Direktur Utama GMFI, Andi Fahrurrozi, mengungkapkan hal tersebut dalam konferensi pers daring yang digelar di Jakarta, Kamis, 5 Juni 2025.
Strategi GMFI untuk mencapai target keuangan tahun ini mencakup penguatan kapabilitas layanan, optimalisasi kapasitas, serta konsistensi dalam eksekusi strategi bisnis di seluruh lini.
Perusahaan menunjukkan tren pertumbuhan yang solid menjelang pertengahan tahun 2025.
Hingga April 2025, GMFI telah membukukan pendapatan usaha sebesar 125,86 juta dolar AS (sekitar Rp2,05 triliun).
EBITDA perusahaan tercatat sebesar 19,82 juta dolar AS (sekitar Rp322,9 miliar), dengan laba bersih sebesar 4,61 juta dolar AS (sekitar Rp75,1 miliar).
GMFI menegaskan kesiapan untuk terus menjadi mitra strategis dalam industri penerbangan nasional maupun internasional, serta sektor industri lainnya.
Selain itu, perusahaan berkomitmen menciptakan nilai tambah bagi pelanggan, pemegang saham, dan seluruh pemangku kepentingan.
Pada tahun buku 2024, GMFI berhasil mencatat laba bersih sebesar 26,9 juta dolar AS (sekitar Rp438,148 miliar), menjadi pijakan kuat menuju pencapaian target tahun ini.
- Penulis :
- Balian Godfrey