
Pantau - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Group menyalurkan sebanyak 924 ekor hewan kurban kepada masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah operasionalnya dalam rangka merayakan Idul Adha 1446 Hijriah melalui Program Pelindo Berbagi Kurban.
Sebanyak 667 ekor sapi dan 257 ekor kambing disalurkan melalui cabang pelabuhan serta entitas anak usaha Pelindo yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono menyatakan "Kami ingin menjadikan momen ini bukan hanya bentuk kepedulian, tetapi juga jembatan untuk mempererat hubungan antara perusahaan dan masyarakat".
Penyaluran hewan kurban ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Pelindo yang menitikberatkan pada manfaat langsung bagi komunitas sekitar.
Dorong Perputaran Ekonomi dan Wujudkan Nilai Spiritual
Pelaksanaan kurban tahun ini dilakukan tidak hanya sebagai rutinitas tahunan, tetapi juga sebagai refleksi nilai spiritual dari ajaran Idul Adha.
Arif menjelaskan bahwa "Spirit ini mengajarkan nilai-nilai kepatuhan dan keikhlasan menomorduakan ego pribadi demi kebaikan".
Hewan-hewan kurban yang disalurkan oleh Pelindo seluruhnya diperoleh dari peternak lokal untuk mendukung perputaran ekonomi masyarakat di sekitar lokasi operasional perusahaan.
"Kami sengaja membeli dari penyedia lokal untuk mendorong perputaran ekonomi masyarakat", ujar Arif menekankan komitmen perusahaan terhadap pemberdayaan ekonomi lokal.
Pelindo juga melibatkan karyawan dan mitra lokal dalam pelaksanaan program ini untuk memastikan kebersamaan dan keterlibatan komunitas secara langsung.
Bantuan daging kurban dianggap sebagai simbol penguat solidaritas di tengah dinamika sosial yang terus berubah serta upaya mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin ke-2 yaitu tanpa kelaparan.
Arif menambahkan "Idul Adha bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang menyatukan hati. Lewat kegiatan ini, kami ingin menegaskan bahwa perusahaan dan masyarakat bisa bersinergi dan tumbuh bersama".
Pelindo menegaskan bahwa kehadiran mereka di tengah masyarakat bukan semata sebagai penyedia jasa pelabuhan, tetapi juga sebagai bagian yang aktif dalam kehidupan sosial masyarakat sekitarnya.
- Penulis :
- Arian Mesa
- Editor :
- Tria Dianti