Pantau - Pemerhati transportasi Muhammad Akbar menyatakan bahwa pemberian insentif dapat mendorong efektivitas penerapan kebijakan zero ODOL (over dimension over loading) di sektor transportasi barang.
Ia menilai bahwa penegakan hukum melalui penindakan tegas oleh kepolisian memang penting, tetapi tidak cukup apabila hanya mengandalkan pendekatan sanksi.
Menurut Akbar, kebijakan yang hanya fokus pada hukuman cenderung timpang dan sulit diterima oleh pelaku usaha angkutan barang yang memiliki margin keuntungan tipis.
Ia menekankan perlunya pendekatan yang adil, yakni menggabungkan sanksi untuk pelanggar dan insentif bagi pelaku usaha yang patuh.
Kombinasi Insentif dan Edukasi Dianggap Kunci Keberhasilan
Insentif dinilai sebagai pendorong kepatuhan yang lebih berkelanjutan dan bisa diberikan dalam bentuk kebijakan fiskal maupun nonfiskal yang memberikan nilai tambah nyata.
Beberapa bentuk insentif yang disarankan antara lain diskon tarif tol bagi kendaraan non-ODOL di ruas tertentu, subsidi atau potongan harga BBM bersubsidi untuk armada sesuai standar, serta diskon servis di bengkel resmi yang bermitra dengan pemerintah.
Selain itu, Akbar juga menyarankan skema pembiayaan berbunga rendah untuk membantu pelaku usaha mengganti armada ODOL dengan kendaraan yang sesuai regulasi.
Menurutnya, skema ini dapat mengurangi hambatan modal dan mempercepat transformasi menuju sistem transportasi yang lebih aman dan tertib.
Akbar menyatakan bahwa jika kebijakan tersebut dijalankan secara seimbang, maka kepatuhan tidak akan dianggap sebagai beban, melainkan sebagai bentuk investasi yang masuk akal bagi pelaku usaha.
Sementara itu, Korlantas Polri tengah menjalankan program sosialisasi nasional bertajuk "Indonesia Menuju Zero Over Dimension Over Loading" selama 30 hari ke depan.
Sosialisasi ini merupakan fase penting dalam pelaksanaan rencana aksi zero ODOL.
Fokus kegiatan meliputi pemutakhiran data intelijen lalu lintas terkait kendaraan yang tidak sesuai dimensi, serta peningkatan kesadaran publik melalui pendekatan persuasif.
Kegiatan dilakukan dengan penyampaian informasi, imbauan, dan edukasi langsung kepada pengemudi serta pemilik kendaraan.
- Penulis :
- Balian Godfrey
