Pantau - Anggota Komisi VII DPR RI, Ilham Permana, memberikan apresiasi atas langkah strategis PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (PT DCVMI) yang meresmikan pabrik kendaraan niaga Mercedes-Benz di Cikarang, Jawa Barat, dengan investasi sebesar Rp500 miliar.
"Peresmian pabrik baru Mercedes-Benz di Cikarang bukan sekadar ekspansi industri, tetapi juga simbol keyakinan dunia internasional terhadap daya saing Indonesia. Ini adalah kabar baik bagi ketahanan industri, penciptaan lapangan kerja, serta pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif," ujar Ilham.
Ilham menyebut keputusan Mercedes-Benz memperluas produksi di Indonesia memperkuat posisi Indonesia sebagai hub manufaktur otomotif kawasan Asia-Pasifik, khususnya di segmen kendaraan niaga.
Pabrik yang berdiri di atas lahan 15 hektare itu memiliki kapasitas produksi hingga 5.000 unit per tahun dan akan memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global serta mengurangi ketergantungan pada impor.
Dukung TKDN, UMKM Lokal, dan Transformasi Menuju Kendaraan Ramah Lingkungan
Ilham menekankan pentingnya peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai strategi besar membangun industri nasional yang kuat dan berkelanjutan.
“TKDN bukan hanya soal substitusi impor, tetapi bagian dari strategi besar untuk membangun industri nasional yang kokoh dan berkelanjutan. Dengan TKDN rata-rata 28,08 persen, saya mendorong agar PT DCVMI terus meningkatkan kemitraan dengan pelaku UMKM lokal dan industri komponen nasional," katanya.
Sebagai bagian dari transformasi industri otomotif, Ilham juga mendukung adopsi teknologi ramah lingkungan.
Ia mendorong adopsi emisi Euro 4 oleh PT DCVMI dan berharap Indonesia dapat menjadi produsen utama kendaraan niaga berstandar Euro 5 dan Euro 6.
Ilham menilai kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat sangat krusial untuk kesuksesan transformasi industri otomotif nasional.
Ia pun mendukung kebijakan Kementerian Perindustrian yang memberikan insentif fiskal dan nonfiskal kepada industri yang berkomitmen terhadap elektrifikasi, efisiensi energi, dan inovasi teknologi dalam negeri.
“Investasi ini membuka peluang luas bagi penciptaan lapangan kerja baru, penguatan UMKM dalam rantai pasok, dan peningkatan ekspor. Ini adalah wujud konkret dari pembangunan ekonomi yang berorientasi masa depan,” tambah Ilham.
Ia juga menyatakan dukungan politik terhadap agenda hilirisasi industri, penguatan daya saing manufaktur nasional, dan keberlanjutan iklim investasi di Indonesia.
“Sebagai Anggota Komisi VII DPR RI, saya akan terus mengawal kebijakan industri agar pro-investasi, pro-lapangan kerja, dan pro-kedaulatan teknologi. Investasi Daimler Truck AG ini adalah momentum strategis yang harus kita jaga dan perluas,” tutup Ilham.
- Penulis :
- Balian Godfrey
