Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Lebih dari 2.000 Umat Buddha Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja 2025 di Candi Borobudur

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Lebih dari 2.000 Umat Buddha Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja 2025 di Candi Borobudur
Foto: Lebih dari 2.000 Umat Buddha Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja 2025 di Candi Borobudur(Sumber: ANTARA/Heru Suyitno)

Pantau - Sebanyak 2.007 umat Buddha mengikuti rangkaian Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Asalha Mahapuja 2569/2025 yang berlangsung selama tiga hari di Taman Lumbini, kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Dihadiri Peserta Internasional, Digelar di Situs Warisan Dunia

Ketua pelaksana Tonny Coasan menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan pada 4–6 Juli 2025.

Indonesia Tipitaka Chanting menjadi kegiatan rutin sejak tahun 2015 dan selalu menarik partisipasi dari umat Buddha, baik dalam maupun luar negeri,” ungkapnya.

Peserta dari luar negeri datang dari berbagai negara seperti Kamboja, Thailand, Srilanka, Myanmar, Singapura, Malaysia, Australia, Amerika Serikat, dan Inggris.

Pada tahun ini, teks Tipitaka yang dibacakan adalah Suttapitake Majjhimanikaye Majjhimapannasapali Bhikkuvaggo.

Makna teks tersebut akan dibedah oleh dua biksu senior, yaitu Biksu Santacitto dan Biksu Dhammadhiro Mahathera.

Pradaksina dan Puja Yatra Jadi Puncak Spiritual

Salah satu rangkaian utama adalah pradaksina di stupa agung Candi Borobudur yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 5 Juli pukul 16.30 WIB.

Puncak acara akan digelar pada Minggu, 6 Juli 2025 pukul 16.00 WIB, diawali dengan prosesi puja yatra.

Prosesi puja yatra dimulai dari Candi Mendut, melewati Candi Pawon, dan berakhir di Taman Lumbini Candi Borobudur.

Sekitar 9.000 umat Buddha dijadwalkan mengikuti prosesi tersebut.

Tahun ini juga akan dihadirkan empat kereta kencana dalam prosesi puja yatra.

Satu di antaranya merupakan rancangan baru karya Biksu Sri Panavaro Mahathera yang kembali menambah nilai sakralitas dalam ritual perjalanan dari Candi Mendut menuju Borobudur.

Penulis :
Aditya Yohan

Terpopuler