Pantau - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Chairman The Nippon Foundation Yohei Sasakawa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu malam (9/7/2025), untuk membahas percepatan eliminasi penyakit kusta di wilayah Jawa Timur.
Perkuat Komitmen Bebas Kusta dan Lawan Stigma Sosial
Dalam pertemuan tersebut, Khofifah menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan The Nippon Foundation terhadap program Jawa Timur bebas kusta.
“The Nippon Foundation memiliki pengalaman dan keahlian yang sangat besar dalam mendukung penghapusan kusta,” ungkap Khofifah.
Ia menegaskan kesiapan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk menjadi mitra strategis dalam pemberantasan kusta, termasuk penguatan fasilitas layanan di RSUD Dr. Soetomo Surabaya yang telah menjadi sentra layanan kusta nasional.
Khofifah juga menekankan pentingnya dukungan dari tokoh agama dan masyarakat untuk mengubah pandangan keliru terhadap penyakit kusta.
“Masih banyak masyarakat yang menganggap kusta sebagai kutukan atau karma. Edukasi dari tokoh agama dan masyarakat sangat penting untuk menghapus stigma ini,” jelasnya.
Ia juga berharap The Nippon Foundation dapat mendukung penguatan laboratorium, kegiatan penelitian, dan penyediaan reagen secara komprehensif.
Jawa Timur Jadi Fokus Nasional Eliminasi Kusta
Chairman The Nippon Foundation, Yohei Sasakawa, menyatakan bahwa tantangan terbesar dalam eliminasi kusta adalah stigma sosial, bahkan terhadap penyintas yang telah sembuh total.
“Penyakit ini bisa disembuhkan, tapi stigma sosial bertahan lama. Ini yang harus kita atasi bersama,” ujarnya.
Sasakawa mengapresiasi komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan menyebut wilayah ini sebagai target strategis dari program eliminasi kusta nasional Kementerian Kesehatan.
Menurutnya, jika Jawa Timur berhasil bebas kusta, maka dampaknya akan sangat signifikan bagi upaya eliminasi kusta secara nasional di Indonesia.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Duta Besar RI untuk Jepang H.E. Heri Akhmadi, dan Ketua PWNU Jawa Timur KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin).
Berdasarkan data WHO 2021, Indonesia merupakan negara ketiga dengan jumlah kasus kusta baru terbanyak di dunia setelah India dan Brasil.
Data nasional tahun 2024 mencatat 14.698 kasus kusta, di antaranya 2.198 kasus berada di Jawa Timur.
- Penulis :
- Aditya Yohan
