Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Langkah PPATK Hentikan Transaksi Rekening Dormant Didukung DPR: Upaya Jaga Keamanan Keuangan Nasional

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Langkah PPATK Hentikan Transaksi Rekening Dormant Didukung DPR: Upaya Jaga Keamanan Keuangan Nasional
Foto: Anggota Komisi III DPR RI, Habib Aboe Bakar Alhabsyi (sumber: DPR RI)

Pantau - Anggota Komisi III DPR RI, Habib Aboe Bakar Alhabsyi, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang menghentikan sementara transaksi pada rekening dormant atau tidak aktif.

Kebijakan tersebut dinilai penting untuk melindungi hak pemilik sah rekening sekaligus menjaga integritas sistem keuangan nasional dari ancaman penyalahgunaan.

Habib Aboe mengapresiasi objektivitas PPATK dalam mengambil langkah tersebut di tengah maraknya praktik kriminal yang memanfaatkan rekening dormant.

"Langkah PPATK untuk mengamankan rekening dormant adalah tindakan yang tepat dan objektif. Data menunjukkan bahwa banyak rekening tidak aktif yang disalahgunakan untuk menampung dana hasil kejahatan seperti narkotika, korupsi, hingga peretasan", ungkapnya.

Temuan dan Risiko Rekening Dormant

PPATK mengungkap bahwa terdapat lebih dari 140 ribu rekening dormant dengan total nilai mencapai Rp 428,6 miliar, tanpa pembaruan data nasabah.

Rekening tersebut dinilai membuka celah besar untuk praktik pencucian uang dan tindak pidana lainnya.

Sejak tahun 2020, PPATK telah menganalisis lebih dari 1 juta rekening yang diduga terkait dengan kejahatan keuangan.

Dari jumlah tersebut, lebih dari 150 ribu di antaranya merupakan rekening nominee yang muncul dari praktik jual beli rekening atau hasil peretasan.

Selain itu, ditemukan lebih dari 10 juta rekening penerima bantuan sosial yang tidak pernah digunakan selama lebih dari tiga tahun.

Dana yang mengendap dalam rekening bantuan sosial tersebut mencapai Rp 2,1 triliun, menandakan adanya penyaluran bantuan yang belum tepat sasaran.

Seruan Kolaborasi dan Kesadaran Masyarakat

Habib Aboe menekankan pentingnya sinergi antara PPATK, pihak perbankan, dan masyarakat dalam memerangi judi online serta berbagai bentuk penyalahgunaan rekening.

"Pemberantasan judi online dan kejahatan keuangan lainnya adalah prioritas. Kebijakan PPATK ini adalah salah satu instrumen penting dalam perang kita melawan kejahatan tersebut", ia mengungkapkan.

Politisi Fraksi PKS tersebut juga mengimbau masyarakat untuk aktif menjaga keamanan rekening masing-masing.

"Jika menerima notifikasi rekening dormant, segera hubungi bank untuk proses verifikasi. Ini demi keamanan data dan keuangan Anda. Mari jaga rekening kita, jaga Indonesia dari kejahatan keuangan", tegasnya.

Penulis :
Shila Glorya