Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BPBD Tangerang Imbau Waspada Cuaca Tak Menentu, Drainase dan Pompa Air Disiagakan Antisipasi Banjir

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

BPBD Tangerang Imbau Waspada Cuaca Tak Menentu, Drainase dan Pompa Air Disiagakan Antisipasi Banjir
Foto: (Sumber: Anak-anak mendorong sepedanya melintasi jalan yang tergenang banjir di Perumahan Pondok Kacang Prima, Kota Tangerang Selatan, Banten, Senin (4/8/2025). Tingginya intensitas hujan sejak siang hari dan buruknya kualitas saluran air menyebabkan kawasan tersebut terendam banjir dengan ketinggian 20 - 50 cm. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar)

Pantau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Banten, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap variasi cuaca yang bisa berubah secara tiba-tiba dari cerah menjadi hujan hingga akhir pekan ini.

"Kondisi cuaca pekan ini bisa berubah secara mendadak dari cerah menjadi hujan," kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Mahdiar, di Tangerang, Rabu.

Informasi mengenai cuaca ini diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan telah disampaikan kepada sejumlah dinas terkait, seperti Dinas PUPR, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, serta jajaran camat dan lurah untuk bersiaga menghadapi potensi banjir.

Hujan yang turun pada awal pekan ini sudah menyebabkan beberapa titik genangan di sejumlah wilayah kota.

Pemerintah Kota Tangerang pun meningkatkan kesiapsiagaan khususnya di kawasan rawan banjir.

Antisipasi Banjir, Drainase Dinormalisasi dan Pompa Air Disiagakan

Mahdiar menjelaskan bahwa tingginya kelembapan udara juga menjadi faktor pemicu perubahan cuaca secara tiba-tiba, sehingga masyarakat diimbau rutin memantau prakiraan cuaca harian.

"Meskipun sebagian wilayah cerah atau berawan, tetapi potensi hujan masih ada dan terjadi pada siang menuju sore hari. Ini sudah terjadi dalam dua hari terakhir," jelas Mahdiar.

Untuk keperluan layanan darurat, masyarakat Kota Tangerang dapat menghubungi call center 112 atau nomor piket BPBD Kota Tangerang di 021-5582-144 yang aktif selama 24 jam.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan normalisasi drainase dan sungai sejak beberapa waktu lalu.

Pembangunan dan revitalisasi turap juga masih terus berjalan untuk memperkuat struktur penahan aliran air.

Dinas PUPR telah menyiapkan sejumlah mesin pompa penyedot air, terutama di wilayah rawan banjir dan jalan protokol.

Petugas lapangan juga disiagakan untuk merespons cepat jika terjadi sumbatan pada saluran air.

"Kita rutin melakukan koordinasi dengan pengelola pintu air untuk memastikan siap siaga ketika ada peningkatan debit air dari hulu," ujar Taufik.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti