
Pantau - Dr Mohamad Endy Julianto, dosen Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri (TRKI) Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro, bersama tim berhasil meraih enam paten granted dalam satu semester, periode Januari–Juni 2025.
Status granted berarti paten telah disetujui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dan memberikan hak eksklusif kepada pemegangnya.
Enam Inovasi yang Dipatenkan
Proses pembuatan bubuk theaflavin teh hitam hasil ekstraksi gelombang mikro dengan pengering sembur (IDS000009564).
Pembuatan bubuk teh hijau bebas kafein melalui pengering sembur didehumidifikasi absorpsi menggunakan CaCl₂ (IDS000010217).
Metode pembuatan theaflavin dari teh melalui ekstraksi termokimia gelombang mikro (IDS000010368).
Proses enkapsulasi medium chain triglyceride dalam virgin coconut oil menggunakan β-siklodekstrin (IDP000099993).
Metode ekstraksi jintan putih menggunakan gelombang mikro dengan pelarut natural deep eutectic (IDS000010656).
Metode ekstraksi senyawa bioaktif likopen dari semangka sebagai antioksidan menggunakan gelombang mikro (IDS000010513).
Penerapan di Industri
Selain enam paten tersebut, paten IDS000007201 tentang proses inaktivasi enzimatis untuk pembuatan teh hijau dengan steamer pendispersi silinder tengah diujicobakan di industri teh hijau PPTK Pasir Sarongge.
Endy dan tim juga mengembangkan proses pelayuan berbasis steamer yang telah diterapkan di PT Kabepe Chakra Bandung dan diuji coba di PPTK Pasir Sarongge.
Bersama mitra industri, mereka mengembangkan fine powder teh hijau kaya polifenol yang bermanfaat bagi kesehatan.
Tim Peneliti dan Rekam Jejak Akademik
Tim peneliti beranggotakan Prof Dr Eflita Yohana, Prof Dr Ari Yuniastuti, Dr Eng Vita Paramita, Hermawan Dwi Ariyanto, Dr (cand) Didik Ariwibowo, dan Dr Indah Hartati.
Dr Endy telah mempublikasikan 74 paper internasional bereputasi terindeks Scopus.
- Penulis :
- Aditya Yohan