Pantau - Sejumlah Relawan Bakti BUMN merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia bersama warga di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu.
General Manajer The Mandalika, Agoes Setiawan, mengatakan, "Hari ini kami merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dengan melibatkan warga di KEK Mandalika."
Ia menambahkan bahwa kolaborasi ini menjadi momentum penting dalam memperingati kemerdekaan sekaligus memperkuat persatuan dan kesatuan.
"Kolaborasi dengan semua elemen masyarakat di Mandalika ini bentuk mewujudkan semangat kemerdekaan Republik Indonesia," ungkapnya.
Momentum HUT RI untuk Generasi Muda dan Pengembangan Pariwisata
Agoes menjelaskan bahwa perayaan ini juga diarahkan untuk mendukung pengembangan potensi generasi muda di Mandalika.
"Para pelajar atau generasi muda, kami tetap libatkan dalam perayaan HUT RI ini," katanya.
Menurutnya, keterlibatan anak muda diharapkan dapat memberi dampak positif bagi pengembangan pariwisata sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Aksi Nyata Relawan Bakti BUMN di Mandalika
Ketua Panitia Relawan Bakti BUMN 2025, Zahir Satria Nugraha, menyampaikan bahwa kehadiran relawan di Mandalika menjadi bukti komitmen BUMN dalam mendukung masyarakat sekitar.
"Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi BUMN untuk menghadirkan kontribusi sosial yang berkelanjutan bagi masyarakat di sekitar kawasan The Mandalika," katanya.
Selama lima hari pelaksanaan, relawan dari berbagai BUMN di seluruh Indonesia menggelar kegiatan di bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, pelestarian budaya, dan pemberdayaan UMKM.
Program yang dijalankan antara lain BUMN Mengajar dengan materi kepemimpinan, literasi digital, dan motivasi belajar bagi pelajar.
Selain itu, program pencegahan stunting dilaksanakan melalui penyuluhan gizi, pemeriksaan kesehatan balita, pemberian makanan bergizi, serta pelatihan UMKM untuk meningkatkan kapasitas usaha, pemasaran digital, dan akses pasar.
Relawan juga melakukan penanaman pohon dan Integrated Farming sebagai langkah pelestarian lingkungan dan penguatan ketahanan pangan, serta mengadakan kegiatan pelestarian budaya lewat pertunjukan seni tradisional.
Puncak acara ditandai dengan Mayalaka Night pada 17 Agustus, yang menghadirkan kolaborasi seni dan budaya antara relawan dan masyarakat setempat.
Acara tersebut tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga mempererat ikatan sosial, mempromosikan budaya lokal, dan memperkuat citra positif BUMN di mata masyarakat.
"Dengan terlaksananya Relawan Bakti BUMN Batch VIII 2025 di The Mandalika, sinergi antara BUMN, pemerintah daerah, dan masyarakat diharapkan semakin kuat dalam mendorong pertumbuhan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang berkelanjutan di destinasi pariwisata super prioritas ini," tutup Zahir.
- Penulis :
- Arian Mesa
