
Pantau - Menteri Sosial Saifullah Yusuf melaporkan perkembangan pelaksanaan Program Sekolah Rakyat kepada Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke kediaman pribadi Presiden di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Laporan kepada Presiden
Saifullah Yusuf mengatakan, "Alhamdulillah hari ini saya bersama tim inti Kementerian Sosial bisa menyampaikan laporan rinci tentang penyelenggaraan Sekolah Rakyat, termasuk perkembangan dan tantangan yang dihadapi selama proses berjalan."
Ia menambahkan, "Beliau tadi memberikan arahan-arahan penting agar ke depan perencanaannya lebih matang."
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan Sekolah Rakyat rintisan tahun ini.
Mensos menegaskan komitmen untuk meluncurkan program secara resmi setelah seluruh aspek teknis dan kelembagaan siap.
Kunjungan tersebut juga dihadiri Wakil Menteri Sosial Agus Jabo dan Sekjen Kemensos Robben Rico.
Prinsip dan Tahapan Sekolah Rakyat
Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat Prof Mohammad Nuh menyatakan bahwa Sekolah Rakyat telah memasuki tahap implementasi nyata.
"Kalau kemarin kita masih merumuskan ide dan gagasan, sekarang ini real pelaksanaannya. Kami melihat tim Kemensos dan jejaringnya all out untuk merealisasikan program ini dengan sangat baik," ungkapnya.
Prof Nuh menjelaskan tiga prinsip utama dalam pelaksanaan Sekolah Rakyat.
Prinsip pertama adalah terukur, dengan indikator keberhasilan yang jelas dan bisa dievaluasi sistematis.
Prinsip kedua adalah keterjangkauan, program harus realistis dan bisa dicapai oleh masyarakat luas terutama kelompok yang paling membutuhkan.
Prinsip ketiga adalah akuntabilitas, hasil program harus transparan, dievaluasi, dan dilaporkan kepada publik sebagai bentuk pertanggungjawaban penggunaan sumber daya serta pencapaian target.
Menurut Prof Nuh, ukuran keberhasilan mulai terlihat dalam tiga bulan ke depan atau satu semester pertama, dan akan diumumkan secara terbuka.
"Kemensos sangat serius memastikan Sekolah Rakyat ini berjalan baik dan bisa dipertanggungjawabkan ke publik," ujarnya.
- Penulis :
- Shila Glorya