
Pantau - Seorang nelayan bernama Suwito dilaporkan hilang setelah Kapal Nanjung Sari tenggelam di perairan Selat Sunda, tepatnya di sekitar Kecamatan Pesauran, Kabupaten Serang, Banten, pada Jumat (13/9) dini hari.
Kronologi Kapal Tenggelam
Kepala Basarnas Banten Al Amrad menjelaskan, kapal nelayan yang membawa lima awak tersebut diduga tenggelam setelah ditabrak kapal lain sekitar pukul 02.00 WIB.
"Empat korban berhasil diselamatkan oleh nelayan lain, sementara satu korban atas nama Suwito masih dalam proses pencarian," ungkapnya.
Empat korban selamat diketahui bernama Tarim, Hamdan, Masudi, dan Sujai.
Mereka ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB dan telah dievakuasi ke Teluk Labuan, Pandeglang.
Sementara korban hilang, Suwito, juga merupakan warga Teluk Labuan, Pandeglang.
Upaya Pencarian Tim SAR
Kantor Basarnas Banten menerima laporan insiden tersebut pada pukul 15.47 WIB dari seorang nelayan.
Tim penyelamat segera diberangkatkan dari Unit Siaga SAR Pandeglang dengan membawa peralatan SAR air.
"Tim bergerak menuju lokasi kejadian di titik koordinat 6° 7'53.60"S-105°38'12.40"E dengan membawa peralatan SAR air untuk melakukan operasi pencarian," ujarnya.
Hingga saat ini tim SAR gabungan masih melakukan penyisiran di sekitar lokasi tenggelamnya kapal untuk menemukan korban yang belum ditemukan.
- Penulis :
- Arian Mesa