Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Menteri PU Tinjau Gedung DPRD Kota Kediri yang Dibakar, Usulan Pemindahan Muncul

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Menteri PU Tinjau Gedung DPRD Kota Kediri yang Dibakar, Usulan Pemindahan Muncul
Foto: Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo dengan Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati (kanan) dan Ketua DPRD Kota Kediri Firdaus (kiri) di depan gedung DPRD Kota Kediri, Jawa Timur (sumber: ANTARA/Asmaul)

Pantau - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau langsung kondisi gedung DPRD Kota Kediri, Jawa Timur, yang rusak parah akibat dibakar massa pada akhir Agustus 2025.

Usulan Pemindahan Gedung DPRD

Dalam kunjungan tersebut, Dody menyampaikan adanya permintaan dari Ketua DPRD Kota Kediri Firdaus yang didukung Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati agar gedung DPRD dipindahkan ke lokasi lain.

"Mirip-mirip di Kabupaten Kediri, tadi Kantor DPRD Kota Kediri juga rusak parah. Ada dari Ketua DPRD dan didukung Wali kota, untuk memindahkan gedungnya ke tempat lain," ungkapnya.

Namun, ia menjelaskan bahwa dana yang tersedia di Kementerian PU hanya untuk proses rehabilitasi, bukan pembangunan baru.

"Nanti itu turun dengan persetujuan Kementerian Keuangan seperti apa. Itu kan karena yang saya pegang hanya rusak sedang. Kalau ini kira-kira Rp15 miliar. Dan saat membangun mungkin lebih dari itu. Nanti dari Kementerian Keuangan ada arahannya," tambahnya.

Ketua DPRD Kota Kediri Firdaus menegaskan alasan pemindahan gedung DPRD selain karena rusak akibat pembakaran juga karena kondisi kantor yang sudah sempit dan tidak representatif.

"Kalau bicara terkait itu, ruangan yang sudah dibakar itu sebaiknya dipindah. Ruangan di DPRD Kota Kediri ini terlalu sempit. Kota Kediri punya lahan aset yang bisa kami manfaatkan," ujarnya.

Ia menyebut salah satu lokasi yang dinilai cocok adalah di Kelurahan Singonegaran, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, meski masih dalam tahap pembahasan.

Dampak Aksi Massa dan Peninjauan Lapangan

Menteri PU menegaskan bahwa dampak aksi massa akhir Agustus 2025 tidak hanya terjadi di Kediri, melainkan juga di sejumlah daerah lain di Indonesia.

"Hitungan awal sekitar Rp1 triliun, itu baru hitungan kasar. Tiap yang besar dan kerusakannya masif kami datangi," katanya.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri PU didampingi Wali Kota Kediri, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Kediri, serta pimpinan DPRD Kota Kediri.

Rombongan meninjau ruangan-ruangan DPRD yang terbakar dan juga melihat kondisi kantor Pemkab Kediri serta gedung DPRD Kabupaten Kediri yang turut menjadi sasaran pembakaran massa.

Gedung DPRD Kota Kediri sendiri sudah lama dibangun sejak sekitar tahun 1970 sehingga dinilai perlu adanya bangunan baru yang lebih memadai.

Penulis :
Shila Glorya